Pertamina Sebut Penghapusan Premium Kebijakan Pengelola SPBU

Arief Kamaludin|KATADATA
Petugas SPBU mengisikan bahan bakar jenis premium kepada kendaraan pelanggan di Jakarta.
5/12/2017, 11.51 WIB

Di sisi lain, perbedaan harga yang makin jauh dengan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium, ternyata tak mempengaruhi penjualan Pertamax. Sampai saat ini PT Pertamina (Persero) mengklaim, Pertamax masih diminati masyakarat.

Alhasil, Pertamina tidak khawatir dengan adanya selisih harga yang makin jauh tersebut. "Sampai sekarang tidak ada pengaruh ke penjualan Pertamax. Jadi kami optimistis masyarakat tetap beli,"kata dia.

Dari data Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas, harga Pertalite sebesar Rp 7.500 per liter, Pertamax Rp 8.400 per liter, Pertamax Turbo Rp 9.350 per liter. Adapun harga Premium di luar Jawa, Madura dan Bali (Jamali) sebesar Rp 6.450 per liter. Sedangkan di Jamali sekitar Rp 6.550 per liter.

(Baca: Pemerintah Buka Peluang Harga Premium dan Solar Naik Tahun Depan)

Pertamina juga mendorong masyarakat beralih menggunakan produk BBM yang lebih bagus kualitasnya, sehingga bisa berdampak positif bagi lingkungan.  Apalagi premium juga lambat laun semakin berkurang keberadaaanya seiring dengan meningkatnya kualitas kilang-kilang minyak Pertamina dalam beberapa tahun ke depan. 

Halaman: