Terancam Didenda, Freeport Bahas Nasib Smelter dengan Kementerian ESDM

www.npr.org
Tambang Freeport Indonesia.
24/6/2021, 08.09 WIB

Terkait lokasi pembangunan smelter, sebenarnya PTFI memiliki opsi  lain. Ini terjadi setelah Tsingshan Steel asal Tiongkok menawarkan kerja sama untuk membangun smelter di Kawasan Industri Weda Bay, Halmahera, Maluku Utara.

Namun, Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara (Minerba) Sugeng Mujiyanto memastikan pembangunan masih tetap sesuai rencana awal di kawasan industri JIIPE Gresik.

"(PTFI akan terkena) denda sesuai Kepmen," ujarnya.

Sebelumnya Direktur Utama MIND ID Orias Petrus Moedak  mendukung rencana Freeport menggandeng Tsingshan Steel. Dengan syarat, biaya pembangunannya lebih kecil dibandingkan hitungan awal.

Dari investasi sebesar US$ 3 miliar untuk membangun smelter di Gresik, MIND ID selaku induk usaha PTFI harus menanggung beban US$ 1,2 miliar hingga US$ 1,5 miliar. “Jadi, kami mendukung (smelter di Halmahera). Tapi saat ini semua masih dalam tahap awal pembicaraan,” kata Orias.
Halaman: