IPO Tahun Depan, Pertamina Hulu Energi Belum Targetkan Perolehan Dana

Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Gedung Pertamina Pusat, Jalan Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2020).
7/12/2022, 19.43 WIB

IPO merupakan salah satu upaya perusahaan meningkatkan sumber pendanaan dari luar holding PT Pertamina. Sebab Pertamina kini harus menanggung beban keuangan yang cukup berat.

“Utang US$ 4,5 miliar. Maka IPO jadi suatu kebutuhan bagi PHE untuk menghimpun dana lewat pasar modal. Kalau terlalu bergantung pada utang tidak bagus," ujar Pahala.

Pertamina menanggung pembiayaan bisnis hilir yang dijalankan oleh subholding Pertamina Patra Niaga. Selain itu, dibebankan penjualan BBM bersubsidi oleh pemerintah.

BUMN itu memang untung dari penjualan minyak dan gas (migas). Namun keuntungan ini dialirkan kepada sektor hilir untuk penyediaan BBM, khususnya untuk alokasi pendanaan distribusi BBM bersubsidi.

"Tentu butuh pinjaman juga kepada hilir untuk bisa melakukam distribusi BBM. Ini menjadi prioritas Pertamina untuk memberi kepastian penyediaan BBM," ujar Pahala.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu