Kemendag Targetkan Pameran Dagang TEI Raup Transaksi Rp 24 Triliun

ANTARA FOTO/PUSPA PERWITASARI
Ilustrasi pameran kerajinan. Perajin menyelesaikan pembuatan keramik Maroko saat pameran International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2019 yang dibuka Presiden Joko Widodo, di Jakarta, Rabu (24/4/2019). Presiden dalam sambutannya mengapresiasi kualitas produk-produk kerajinan Indonesia yang semakin baik dan berdaya saing.
Editor: Ekarina
18/9/2019, 16.02 WIB

Pemerintah terus mencari celah untuk meningkatkan ekspor di tengah situasi perang dagang. Hal ini salah satunya didorong melalui pameran dagang, Trade Expo Indonesia (TEI) dengan target total transaksi US$ 1,7 miliar atau sekitar Rp 24 trilun. Pada tahun lalu, TEI membukukan transaksi US$ 1,5 miliar. 

Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Dodi Edward mengatakan pada tahun lalu, nilai transaksi perdagangan meningkat drastis hingga lima kali lipat. "Tahun ini, prediksinya naik sekitar 10 - 15%," ujarnya di Jakarta, Rabu (18/9).

 Selain itu, jumlah peserta pameran perdagangan itu juga diprediksi meningkat. Menurut catatan Kemendag,  hingga saat ini, sudah ada sekitar 1.100 peserta pameran.

(Baca: Bekraf Incar Ekspor Produk Kreatif Lewat Pameran Dagang AS)

Pemeran ini juga menurutnya bakal diminti pengunjung dan pembeli. Tercatat,sudah ada sekitar 1000 buyer atau pembeli dari 52 negara yang mendaftar. Jumlah itu diprediksi terus bertambah proses negosiasi yang akan digencarkan.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto