BPS: Jumlah Penumpang Pesawat hingga Kereta Api Turun Akibat Banjir
Secara rinci, jumlah penumpang kereta api di Jawa dan Sumatera yang berangkat pada Januari 2020 turun 8,89% menjadi 34,1 juta orang. Dari jumlah tersebut, sebagian besar merupakan penumpang Jabodetabek alias commuter yaitu sebanyak 26,7 juta orang, atau 78,32% dari total penumpang kereta api.
Penurunan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek, Jawa non-Jabodetabek, dan Sumatera masing-masing turun 7,37%, 14,10%, dan 12,62%. Jumlah barang yang diangkut kereta api juga turun sebesar 2,03% menjadi 4,5 juta ton. Sebagian besar barang yang diangkut tersebut tercatat di wilayah Sumatera sebanyak 3,5 juta ton atau 76,26% dari total barang yang diangkut dengan kereta api.
Selain itu, penurunan jumlah barang terjadi di wilayah Jawa non-Jabodetabek sebesar 9,88%. Sebaliknya, jumlah barang di wilayah Sumatera mengalami peningkatan sebesar 0,7%.
Tak hanya itu, jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada Januari juga turun 4,10% menjadi 2,2 juta orang. Penurunan jumlah penumpang angkutan laut terjadi di Pelabuhan Tanjung Perak sebesar 59,25%, Tanjung Priok 40,89%, Makassar 14,82%, dan Balikpapan 1,86%. Sebaliknya, jumlah penumpang di Pelabuhan Belawan naik sebesar 29,09%.
(Baca: Bimbang Tawaran Tiket Pesawat Murah dan Kekhawatiran Virus Corona)