Penonton Konten Otomotif Naik, Produsen Pilih TikTok untuk Pemasaran

ANTARA FOTO/ARIF FIRMANSYAH
Suasana penjualan mobil dalam pameran Mandiri Tunas Finance (MTF) Autofiesta 2019 di Botani Square, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (10/10/2019). Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) merevisi target penjualan mobil hingga akhir 2019 dari 1,1 juta unit menjadi 1 juta unit karena penjualan Januari-Agustus terpantau melambat hanya 660.286 unit sementara periode yang sama tahun lalu tembus 763.444 unit.
Penulis: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Intan Nirmala Sari
9/7/2021, 16.50 WIB

Di sisi lain, TikTok juga memudahkan pengiklan produk dengan teknologi algoritmanya. Di mana, iklan akan lebih dipersonalisasi secara akurat kepada pasar yang tepat.

Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan, pemasaran produk otomotif menggunakan platform digital menjadi alternatif di tengah pandemi Covid-19. "Saat ini pilihan digital banyak diadopsi oleh pabrikan," katanya.

Menurut dia, konten iklan yang dihasilkan tidak hanya fokus di merek otomotif saja, melainkan juga komponen ataupun modifikasi. Memasarkan produk otomotif dari platform digital sukses memberi dampak bagi penjualan. Hanya saja, ia mengaku belum mempunyai data terkait kontribusi iklanterhadap penjualan.

Baca Juga

Diketahui, industri otomotif nasional saat ini terus bergeliat meski menghadapi pandemi Covid-19. Pada April 2021, Gaikindo melaporkan penjualan mobil ritel atau dari dealer ke konsumen mencapai 79.499 unit. Jumlah tersebut naik 1.984 unit atau 2,56% dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 77.515 unit.

Penjualan ritel pada April 2021 naik 227,48% jika dibandingkan dengan kondisi setahun sebelumnya di mana penjualan ritel hanya mencapai 24.276 unit.

Sementara itu penjualan mobil secara wholesales atau dari pabrik ke dealer mengalami penurunan sebanyak 6.007 unit (7,07%) menjadi 78.908 unit dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 84.915 unit. Meski demikian, secara tahunan penjualan wholesales melonjak hingga lebih dari 900% dari 7.868 unit pada April 2020.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan