Optimisme Pemulihan Ekonomi Pasca Covid-19 Dongkrak Bursa Saham Global

ANTARA FOTO/REUTERS/Brendan McDermid/hp/cf
Suasana New York Stock Exchange (NYSE) di New York, Amerika Serikat, Jumat (22/5/2020). Bursa saham global mulai bangkit terdongkrak optimisme pemulihan ekonomi pasca dihantam Covid-19.
Penulis: Happy Fajrian
4/6/2020, 08.30 WIB

Komisi Eropa (European Commission) pun mengusulkan agar dana tersebut dinaikkan menjadi 750 miliar euro. Namun pasca pengumuman dana pemulihan Eropa tersebut, indeks saham di Benua Biru mulai beranjak naik, meskipun dana ini baru dapat digunakan pada 2021.

(Baca: IHSG Diramal Tembus Level 5.000, Berikut Saham-saham Pilihan Hari ini)

Bursa saham Asia kemarin pun ditutup naik signifikan dipimpin indeks Straits Times Singapura yang melesat 3,4%, diikuti indeks Hang Seng Hong Kong yang melaju 1,37%, kemudian indeks Shanghai Tiongkok naik tipis 0,07%, Kospi Korea Selatan melonjak 2,87%, serta Nikkei 225 Jepang naik 1,29%.

Adapun indeks Kospi dan Nikkei pagi ini hingga pukul 08.18 WIB masing-masing telah naik 0,94% dan 0,82%. Indeks saham Asia pun diprediksi mengikuti kinerja bursa global kemarin yang ditopang optimisme pemulihan ekonomi.

Adapun penurunan bursa saham global tidak hanya dipengaruhi oleh penyebaran virus corona, tetapi juga jatuhnya harga minyak sejak awal tahun ini. Bahkan harga minyak sempat menyentuh level negatif, yang artinya produsen siap membayar pembeli untuk mengurangi stok minyak miliknya.

(Baca: Bursa Saham Global Anjlok Akibat Corona)

Halaman: