IHSG Dibuka Memerah, Terpengaruh Lesunya Bursa Global

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.
Pegawai melintas di dekat monitor pergerakan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (7/12/2021).
Penulis: Lavinda
26/4/2022, 09.59 WIB

Analis PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Hariyanto Wijaya memperkirakan indeks saham akan bergerak pada rentang 7.191 – 7.256. 

Dia merekomendasikan investor untuk membeli saham BBRI. Pasalnya, di antara empat bank besar nasional, pertumbuhan pendapatan BBRI dianggap yang paling signifikan.

Head of Research PT MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, berlanjutnya tekanan jual di pasar komoditas membuat harga beberapa komoditas melemah seperti, minyak mentah -3.1%, batu bara -3.36%, emas -1.64%, nikel -1.51% dan timah -1.62% berpotensi menjadi sentimen negatif atas saham berbasis komoditas tersebut.

Dilain pihak, setelah selama 2 hari Indeks DJIA turun tajam sebesar 3,87%, akhirnya di awal pekan ini, Senin (25/4), Indeks DJIA berhasil ditutup menguat sebesar 0,7%. Jika dikombinasikan dengan naiknya EIDO sebesar 1,75% di tengah turunnya yield obligasi AS tenor 10 tahun. Hal ini berpotensi menjadi katalis positif untuk IHSG menguat dalam perdagangan hari ini.

Halaman: