IHSG Berpeluang Menguat, Saham Indofood hingga BCA Jadi Rekomendasi

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (2/1/2023). Pada pembukaan perdagangan saham di awal tahun 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 8,51 poin atau 0,12 persen ke 6.842,11.
15/3/2023, 06.29 WIB

Sementara itu, Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, level support IHSG diprediksi akan berada di 6.617, 6.600 dan 6.558. Sedangkan level resistance berada di 6.828, 6.890 dan 6.968.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Ia pun merekomendasikan trading buy pada saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan rentang harga 5.700-5.750. Lalu, buy on weakness pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan rentang harga 8.150-8.250.

Selain itu, Ivan merekomendasikan untuk buy on weakness pada saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dengan rentang harga 8.600-8.700. Selanjutnya, accumulative pada saham PT Charoen Pokphand Inddonesia Tbk (CPIN) dengan rentang harga 4.800-4.900.

Investor juga direkomendasikan untuk hold atau buy on weakness pada saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan rentang harga 5.850-6.000.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail