Hari raya Idul Fitri atau momen lebaran kerap dimanfaatkan oleh sebagian masyarakat Indonesia untuk mudik atau pulang ke kampung halaman. Sebelum mudik, ada beberapa tips meninggalkan rumah saat mudik lebaran yang dapat disimak.
Agar Anda dapat mudik lebaran dengan perasaan yang lebih nyaman dan aman. Selama mudik lebaran, rumah akan ditinggalkan dalam keadaan kosong selama beberapa hari.
Rumah yang kosong bisa memicu kekhawatiran tersendiri mengingat adanya potensi kejahatan seperti pencurian maupun perampokan. Selain potensi kejahatan, potensi bencana seperti kebakaran maupun banjir pada rumah yang kosong juga patut untuk diwaspadai.
Agar lebih tenang, berikut ulasan tips mudik meninggalkan rumah saat lebaran.
Tips Meninggalkan Rumah saat Mudik Lebaran
Dikutip dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Langkat, berikut tips meninggalkan rumah saat mudik lebaran agar selalu aman.
1. Bersihkan Rumah
Tips meninggalkan rumah saat mudik lebaran yang pertama adalah membersihkan rumah. Jika rumah ditinggalkan dalam keadaan kotor dalam waktu yang lama bisa menyebabkan munculnya hewan-hewan seperti tikus, kecoa, dan semut.
Tentunya, Anda tidak ingin bertemu dengan hewan-hewan tersebut saat pulang ke rumah. Jika ada rumput liar dan tanaman liar di bagian luar rumah, potonglah terlebih dahulu agar rumah ditinggal mudik lebaran tetap tampak rapi.
2. Kosongkan Tempat Menampung Air
Tips meninggalkan rumah saat mudik lebaran agar selalu aman selanjutnya adalah kosongkan tempat menampung air. Hal ini bertujuan untuk mencegah adanya nyamuk dan saran penyakit.
Akan lebih baik lagi jika Anda membalikkan posisi penampungan air tersebut agar tetap kering. Dengan melakukan hal itu, kesehatan rumah Anda akan tetap terjamin meskipun rumah Anda ditinggal mudik dalam waktu lama.
3. Lepas Regulator Gas
Agar rumah tetap aman saat ditinggal mudik lebaran, sebaiknya Anda juga melepas regulator tabung gas sebelum pergi. Selain itu, pastikan juga tabung gas dalam keadaan aman agar mencegah terjadinya kebocoran gas.
Jika ingin lebih aman lagi, Anda dapat mengosongkan gas di dalam tabung tersebut. Cara ini wajib dilakukan untuk menghindari terjadinya kebakaran akibat kebocoran tabung gas.
4. Tidak Meninggalkan Barang Berharga
Barang-barang berharga seperti perhiasan, uang tunai, sertifikat rumah, dan lain sebagainya sebaiknya tidak Anda tinggalkan di rumah. Anda bisa menitipkannya di safe deposit box di bank atau di kantor kepolisian.
Jika mudik menggunakan kendaraan umum, bawa juga kunci kendaraan bermotor Anda beserta surat-suratnya.
5. Cabut Barang Elektronik dari Stop Kontak
Tips meninggalkan rumah saat mudik lebaran selanjutnya adalah cabut barang-barang elektronik dari sumber listrik. Hal ini bertujuan untuk menghindari hubungan arus pendek listrik atau korsleting.
Di rumah biasanya terdapat beberapa perangkat elektronik seperti televisi, radio, lemari es, mesin cuci, dispenser, dan lain sebagainya. Sebelum pergi mudik, pastikan barang-barang elektronik tersebut sudah tidak menyala.
6. Gunakan Pengaman Ganda
Tidak hanya kendaraan saja yang membutuhkan pengaman ganda, Anda juga bisa memberikan pengaman ganda di rumah, agar tidak mudah dibobol maling. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan pengaman atau gembok yang memang sudah teruji keamanannya.
Jangan gunakan gembok biasa yang mudah dibobol maling, tapi pakailah gembok anti-maling yang sudah memiliki standar SNI. Anda bisa menambah pengaman ganda, mulai dari pagar rumah, kamar, dan tempat-tempat lain yang dianggap rawan disusupi maling.
7. Pasang CCTV Bila Perlu
Jika Anda tinggal dikawasan yang cukup rawan maling, memasang CCTV dapat menjadi pilihan selanjutnya. Cara ini ampuh bagi Anda yang mudah was-was meninggalkan rumah saat mudik.
Dengan memasang kamera pengawas atau CCTV, Anda akan lebih mudah untuk memantau rumah dari mana. Anda bisa menggunakan CCTV outdoor dan indoor untuk mengawasi sudut-sudut rumah.
8. Menyalakan Lampu Teras dan Beberapa Bagian Rumah
Lampu teras yang tidak dinyalakan akan menyebabkan rumah terlihat gelap pada malam hari. Rumah yang terlihat gelap akan menandakan pemiliknya sedang tidak ada di rumah.
Karena itu, Anda sebaiknya menyalakan lampu teras dan sebagian lampu di dalam ruangan agar membuat rumah terlihat seperti sedang ada yang menghuni. Namun, jangan biarkan lampu Anda terus menyala sepanjang waktu.
Lampu yang terus menyala pada siang hari juga menjadi pertanda bahwa pemilik rumah sedang bepergian dan tentunya cukup menguras listrik. Sebagai gantinya, Anda dapat menggunakan lampu pintar yang bisa mendeteksi intensitas cahaya dan memiliki timer.
Sehingga lampu akan padam pada pagi hingga sore hari. Namun, jika Anda tidak mempunyai lampu pintar, Anda dapat meminta pertolongan kepada tetangga untuk menyalakan dan mematikan lampu teras dan beberapa bagian rumah.
9. Pastikan Pintu dan Jendela Terkunci Rapat
Mengunci pintu dan jendela rumah merupakan hal terpenting yang wajib dilakukan oleh para pemudik. Sebelum meninggalkan rumah, selalu pastikan pintu dan jendela sudah tertutup dan terkunci rapat.
Hal ini merupakan langkah dasar untuk menjaga rumah agar tetap aman selama ditinggal mudik. Ada baiknya Anda juga menambahkan gembok untuk membuat rumah lebih aman.
Sebaiknya, Anda juga membawa kunci rumah saat mudik. Jangan menyimpan kunci di tempat-tempat yang mudah diketahui orang, seperti di bawah rak sepatu, pot bunga, maupun keset.
10. Lapor RT RW atau Aparat Keamanan Setempat
Tips meninggalkan rumah saat mudik lebaran yang terakhir adalah melapor kepada keamanan, satpam kompleks dan tetangga bahwa Anda akan pergi selama libur lebaran. Tinggalkan juga nomor ponsel yang aktif agar mereka dapat menghubungi Anda jika terjadi hal penting yang terjadi.
Demikian ulasan 10 tips meninggalkan rumah saat mudik lebaran agar lebih aman.