Proyek Pembangunan Kilang Tuban Diminati 20 Investor

Safrezi Fitra
5 November 2015, 11:12
Kilang Minyak
KATADATA

KATADATA - PT Pertamina menyatakan saat ini sudah ada 20 investor yang  menyatakan berminat untuk membangun kilang minyak di Tuban, Jawa Timur. Pertamina sedang mengevaluasi investor tersebut untuk kemudian dipilih sebagai mitra.

"Ada dua puluhan seperti Saudi Aramco, Shell, British Petroleum (BP), ada semua di situ (daftar investor yang berminat bangun kilang Tuban). Belum dipilih, masih ditawarin semua dan dievaluasi," kata Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang di Kantor Pertamina, Jakarta, Rabu (4/11).

(Baca: Belum Ada Investor Kilang yang Ajukan Tax Holiday)

Sebelumnya Pertamina pernah melakukan kerjasama dengan Pertamina untuk melakukan studi kelayakan pembangunan kilang di Tuban. Persetujuan pembangunan kilang antara Pertamina dan Saudi Aramco Asia Company Limited (SAAC) sudah diteken pada Februari 2012.

Rencananya Pertamina dan Aramco akan membangun kilang tersebut pada 2013 dan mulai beroperasi pada 2018. Namun, rencana ini gagal karena terganjal masalah harga lahan yang dimainkan para spekulan. Pihak Saudi Aramco pun meminta pemerintah bisa menyediakan lahan tersebut dan sejumlah insentif pajak dan non pajak. Permintaan ini tidak mendapat persetujuan dari pemerintah saat itu. 

(Baca: Pemerintah Siapkan Lahan untuk Bangun 4 Kilang Minyak Baru)

Saat ini Saudi Aramco kembali mengungkapkan minat lamanya untuk membangun kilang di Indonesia. Minat ini disampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat kunjungan ke Arab Saudi dua pekan lalu. Rencananya Saudi Aramco akan berinvestasi di dalam negeri hingga US$ 24 miliar atau sekitar Rp 350 triliun. US$ 10 miliar akan digunakan untuk membangun satu kilang minyak baru berkapasitas 300.000 barel per hari di Tuban, Jawa Timur. Selebihnya senilai US$ 14 miliar akan digunakan untuk merevitalisasi tiga kilang Pertamina, yakni kilang Dumai, Balongan, dan Cilacap.

Meski sudah pernah bekerjasama untuk investasi dan di lokasi yang sama, Pertamina belum tentu memilih Saudi Aramco untuk rencana sekarang. Ahmad Bambang mengatakan pihaknya belum bisa menentukan siapa yang akan menjadi mitranya dari 20 investor tersebut.

Halaman:
Reporter: Arnold Sirait
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...