Mitra Pertamina di Blok Mahakam Belum Bisa Diputuskan Tahun Ini

Anggita Rezki Amelia
19 Juli 2018, 15:41
Pertamina
Katadata | Arief Kamaludin

PT Pertamina (Persero) belum bisa memutuskan mitra untuk Blok Mahakam tahun ini. Alasannya, proses penentuan mitra itu masih membutuhkan proses yang pnjang.

Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam menilai target tahun ini terlalu singkat untuk menentukan mitra. Apalagi, proses valuasi juga membutuhkan waktu yang tidak sebentar. “Prosesnya mungkin bisa mulai tahun ini, tapi closing-nya belum bisa,” kata dia di Jakarta, Kamis (19/7).

Menurut Syamsu hingga kini ada beberapa kontraktor yang berminat menjadi mitra Pertamina mengelola Blok Mahakam. Namun, nama kontraktor itu belum bisa dipublikasikan. Yang jelas, ia pernah menyebut lebih dari perusahaan yang menyatakan minat.

Sementara itu, mengenai valuasi, Pertamina masih menghitungnya. Meski belum mau menyebutkan nilainya, dalam menghitung valuasi itu akan memasukkan cadangan dalam jangka waktu 20 tahun.

Dari data paparan PT Pertamina Hulu Indonesia, yang juga induk usaha PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM), pada 9 November 2017, diperkirakan masih ada cadangan migas di Blok Mahakam yang bisa diproduksi hingga 20 tahun mendatang. Cadangan minyak mencapai 57 juta barel minyak (Million Barel Oil/MMBO) dan gas sebesar 4,9 triliun standar kaki kubik (Triliun Standard Cubic Feet/TSCF) dengan upside potensial gas sebesar 756,95 Bscfg dan minyak 12,6 MMBLS.

Selama Semester I 2018, produksi minyak Blok Mahakam mencapai 46 ribu barel per hari (bph). Ini sesuai target Rencana Kerja dan Anggaran PHM 2018. Sedangkan produksi gas bumi hanya 900 MMSCF. Padahal target RKA dipatok 1.008 MMSCFD.

(Baca: Pertamina Perkirakan Cadangan Blok Mahakam Akan Meningkat)

Adapun di dalam RKA PHM tahun ini, ada beberapa kegiatan yang dilakukan Pertamina di Blok Mahakam. Di antaranya pengeboran sumur pengembangan sebanyak 69 sumur.Hingga awal Juni, sudah 13 sumur pengembangan yang sudah dibor.

Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...