Jonan Resmikan Proyek Infrastruktur Kelistrikan di NTB

Image title
11 April 2019, 19:28
ESDM, Jonan, Pembangkit Listrik
ANTARA FOTO/FENY SELLY
Menteri ESDM Ignasius Jonan (tengah) meninjau lokasi Gardu Induk Gas Insulated Switchgear (GIS) Kota Barat Demang Lebar Daun Palembang, Sumsel, Minggu (31/3/2019). Sebanyak lima proyek kelistrikan sumsel yaitu proyek Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150 Kota Barat-Gandus, GIS 150 kv Kota Barat, Gardu Induk 150 KV Gandus, Gardu Induk 150 kv Kenten, dan gardu induk 150 kv Kayu Agung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) diresmikan untuk meningkatkan pasokan dan kehandalan listrik di Sumsel.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meresmikan beberapa proyek infrastruktur ketenagalistrikan di Nusa Tenggara Barat (NTB). Salah satunya, Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas Mobile Power Plant (PLTMG MPP) Flores berkapasitas 20 Megawatt (MW).

Tak hanya PLTMG MPP Flores, Jonan juga meresmikan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 70 kilo volt (kV) Labuan Bajo-Ruteng, dengan panjang jaringan 150 kms dan memiliki 230 menara. Kemudian, SUTT 70 kV Ruteng-Ulumbu, dengan panjang jaringan 46 kms, dengan 72 menara dan Gardu Induk (GI) Labuan Bajo, GI Ruteng, dan GI Ulumbu, dengan masing-masing kapasitas 1 x 20 Mega Volt Ampere (MVA), dengan tegangan 70 kV.

(Baca: Kementerian ESDM Pastikan Proyek Flow Meter Minyak Tetap Jalan)

Jonan menjelaskan bahwa pengoperasian beberapa infrastruktur kelistrikan tersebut mampu meningkatkan keandalan pasokan listrik di wilayah Labuan Baju, Ruteng dan Ulumbu, sebab sudah terhubung jaringan sub sistem Flores. "SUTT ini penggunaannya bisa ditingkatkan hingga 150 kv, nanti SUTT-nya ini sampai ke Larantuka, namanya Trans Flores," ujarnya, dalam keterangan pers, Kamis (11/4).

Sedangkan, PLTMG MPP diharapkan bisa meningkatkan pasokan listrik di NTT, khususnya wilayah Flores. Pembangkit ini mampu memasok listrik ke 23.148 pelanggan rumah tangga yang memiliki daya 900 Volt Ampare (VA), serta secara sistem terkoneksi dengan Pembangkit Listrik Panas Bumi (PLTP) Ulumbu 4 x 2,5 MW yang terlebih dahulu beroperasi.

PLTMG MPP menggunakan High Speed Diesel (HSD) sebagai sumber bahan bakar utamanya. HSD merupakan bahan bakar minyak jenis solar yang memiliki angka Cetane Number 45, yang biasa digunakan untuk mesin industri.

(Baca: Resmikan Tiga Gardu Induk di Aceh, PLN Hemat Rp 265 Miliar per Tahun)

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...