Akses ke Android Ditutup, Huawei Siapkan Sistem Operasi Hongmeng

Cindy Mutia Annur
21 Mei 2019, 13:43
Direktur Institut Riset Strategis Huawei William Xu
Huawei
Direktur Institut Riset Strategis Huawei William Xu

Google telah menghentikan dukungannya kepada Huawei Technologies, termasuk akses ke sistem operasi (operating system/OS) Android. Namun, ternyata Huawei telah mengembangkan sistem operasinya sendiri sejak 2012.

Pada Maret lalu, CEO Huawei Richard Yu menyampaikan, sistem operasi ini dikembangkan guna mengantisipasi keadaan seperti sekarang ini. Ketika Huawei masuk daftar hitam (blacklist) terkait perdagangan di Amerika Serikat (AS). Alhasil, perusahaan asal Negeri Paman Sam ramai-ramai memutuskan hubungan kerja samanya dengan Huawei.

Menurut sumber Huawei Central, sistem operasi ini akan diberi nama Hongmeng. Namun, sumber tersebut tidak merinci apakah Hongmeng akan disematkan sebagai nama asli OS atau hanya kode pengembangannya. “Tetapi mereka mengonfirmasi keberadaan OS ini terkait dengan nama ini (Hongmeng),” demikian dikutip dari Huawei Central, kemarin (20/5).

(Baca: Diduga Terlibat Konspirasi dengan Iran, Huawei Masuk Daftar Hitam AS)

Keputusan Google menghentikan kerja sama ini memang berdampak pada operasional Huawei. Perusahaan teknologi asal Tiongkok ini pun memberikan pernyataan resmi terkait keputusan Google tersebut. Manajemen Huawei mengklaim, perusahaannya memberikan kontribusi yang substansial untuk pengembangan dan pertumbuhan Android di seluruh dunia.

Meski begitu, Huawei menegaskan bahwa perusahaannya akan terus memberikan pembaruan keamanan dan layanan untuk semua produk ponsel pintar (smartphone) dan tablet miliknya. Pembaruan ini mencakup produk yang telah dijual maupun yang tercatat sebagai stok secara global.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...