Investor Paparkan Startup yang Bisnisnya Bisa Moncer saat Pandemi

Cindy Mutia Annur
19 Mei 2020, 06:15
modal ventura, startup, virus corona
Globalnews.booking.com
Ilustrasi tampilan aplikasi Booking.com yang terintegrasi dengan Grab. Pemodal ventura (18/5) menyampaikan beberapa sektor startup yang berpotensi moncek saat corona.

Pengusaha modal ventura menilai masa pandemi virus corona Covid-19 bisa menjadi waktu yang tepat untuk investasi di perusahaan rintisan. Namun mereka mengingatkan agar investor tetap jeli dalam memilih startup yang punya potensi bisnis moncer.

Ketua Asosiasi Modal Ventura Indonesia (Amvesindo) Jefri Sirait mengatakan beberapa startup yang tetap menarik antara lain bergerak di sektor primer lewat platform kebutuhan sehari-hari. Hal ini tentunya menarik terutama bagi pemodal yang memiliki dana berlebih.

"Kalau ditanya, ini secara price (harga) menjadi kesempatan? Iya tentu saja, bagi orang (investor) yang mempunya cash," ujar Jefri kepada Katadata.co.id, Senin (18/5).

(Baca: Menkominfo: Startup E-commerce, Kesehatan, Fintech Moncer Saat Pandemi)

Jefri memprediksi beberapa sektor yang tetap bisa bergerak lincah saat ini bergerak kebutuhan pokok seperti penjualan sayuran (groceries), jasa pengiriman makanan hingga barang.  Namun tingkah laku konsumen juga harus menjadi faktor yang menjadi perhatian.

"Seperti Gojek, layanan GoFood dan GoSend itu menarik. Tapi bagaimana untuk GoRide? Jadi harus dilihat sektor mana yang lincah,” ujar Jefri. 

Jefri juga sepakat bahwa pandemi dan kondisi ‘New Normal’ akan membuat perilaku masyarakat beralih transaksi online. Ia mencontohkan, konsumen pun mau tak mau harus menggunakan uang non tunai melalui fintech pembayaran alias e-wallet.

"Jadi, intinya investor akan selalu melihat dari sisi daya tarik. Namun, time to market harus selalu diliat," ujar Jefri. 

Ia juga meminta investor tak gegabah menakar sektor bisnis mana yang menarik ke depan. Ini penting lantaran pertimbangan matang tetap diperlukan dalam berbisnis di tengah pandemi. “Mereka harus punya sense of business bahwa sektor startup itu menarik (peluangnya)," ujar Jefri.

(Baca: Tetap Beroperasi, Fore Tutup Sebagian Kedai Kopi selama Pandemi)

Tak hanya itu, CEO MDI Ventures Donald Wihardja mengatakan aplikasi hiburan seperti layanan video on demand (Vod), gim, hingga transaksi non tunai juga diprediksi bakal naik sangat pesat. "(Startup) Sektor telekomunikasi, pendidikan, dan kesehatan juga sangat terdorong oleh pandemi ini," ujar Donald kepada Katadata.co.id, Senin (18/5). 

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...