Lampaui Target, Produksi Batu Bara Adaro Capai 58,03 Juta MT di 2019
Perusahaan mencatat, 42% batu bara perusahaan diperdagangkan ke pasar Asia Tenggara, diikuti kawasan Asia Timur sebanyak 29%, India 15%, dan Cina 12%. Sedangkan, sisanya dijual ke pasar Eropa, Selandia Baru dan Pakistan.
Tak hanya, meningkatnya permintan batu bara di pasar domestik sebesar 20%, juga menyumbang penjualan perseroan.
(Baca: Harga Saham Adaro Melesat di Tengah Anjloknya Saham Emiten Batu Bara)
Kendati masih sektor batu bara masih terus dibayangi tantangan pelemahan haraga tahunan, pelemahan dkonomi dan ketidakpastian dagang, perusahaan optimistis, fundamental jangka panjang pasar batu bara tetap prospektif.
Hal ini didukung oleh tingginya permintaan pasar Asia Tenggara dan Asia Selatan seiring dengan upaya negara kawasan tersebut mengejar pembangunan ekonomi dan meningkatkan sektor ketenagalistrikan.