SKK Migas Gandeng Solar Turbines, Biaya Migas Hemat Rp 550 Miliar

Anggita Rezki Amelia
8 November 2017, 14:49
Skk Migas
Arief Kamaludin | Katadata

Sebelum adanya kesepakatan strategis ini, operasional migas kerap kali menghadapi beberapa masalah yang muncul di lapangan. Dia mencontohkan perbedaan diskon antarkontraktor migas dalam pembelian peralatan. Sehingga, setiap kontraktor memiliki biaya operasional yang berbeda.

Menurut Direktur Utama PT Indoturbines Deny B. Kurnianto, selaku agen tunggal Solar Turbines di Indonesia, besaran diskonnya beragam tergantung jumlah pembelian yang dilakukan oleh masing-masing KKKS. Makin besar pembelian yang dilakukan, makin besar pula diskon yang dapat diberikan.

Dengan adanya kesepakatan strategis ini, besaran diskon yang diberikan Solar Turbines kepada seluruh KKKS akan sama. “Adanya kesepakatan ini, diskon yang diberikan sama untuk seluruh KKKS,” kata dia. 

Sebelum adanya kesepakatan ini, banyak pemesanan inventori migas menambah biaya logistik dan pergudangan.  Pemasangan peralatan secara sendiri-sendiri juga membuat fungsi peralatan menjadi kurang maksimal, karena waktu tunggu pengiriman suku cadang yang cukup memakan waktu.

Ada juga masalah lain yang menjadi hambatan dalam pemeliharaan turbomachinery. Karena kegiatan overhaul atau bongkar mesin dan pemeliharaan untuk tipe-tipe tertentu masih harus dilakukan di kantor pusat Solar Turbines, di Amerika Serikat. 

Kepala Divisi Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa, SKK Migas, Erwin Suryadi mengatakan proses pemeliharaan sulit dilakukan di Indonesia lantaran belum ada pusat latihan (training center). Kesepakatan strategis ini diharapkan bisa menjawab permasalahan-permasalahan tersebut.

“Iklim investasi hulu migas di Indonesia akan semakin menarik dengan adanya terobosan-terobosan ini,” kata Erwin. (Baca: Target Investasi Hulu Migas Tahun Ini Diprediksi Tak Tercapai)

Sebelumnya, sudah ada beberapa terobosan yang dilakukan SKK Migas, khususnya dalam meningkatkan kapasitas industri migas nasional. Misalnya, dengan melakukan kerja sama dengan bank-bank nasional sebagai tempat penyimpanan dana-dana wajib di industri hulu migas. Kemudian, kerja sama dengan maskapai nasional sebagai mitra dalam melakukan perjalanan dinas, dan berbagai kerja sama lainnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...