Jelang Kontrak Berakhir, Chevron Fokus Kerek Produksi Blok Rokan

Arnold Sirait
30 Mei 2017, 11:44
Ladang Minyak
Chevron

(Baca: Pemerintah Belum Pasti Serahkan Blok Rokan kepada Pertamina)

Direktur Pembinaan Hulu Kementerian ESDM Tunggal mengatakan, pemerintah ingin mengetahui sikap Chevron terhadap pengembangan Blok Rokan. "Konteks suratnya, kalau Chevron memang mau  mengajukan perpanjangan, segera kirim surat sekarang supaya kami proses," kata dia kepada Katadata, Jumat (26/5).

Chevron sebenarnya bisa mengajukan perpanjangan kontrak Blok Rokan paling lambat dua tahun sebelum kontrak berakhir tahun 2021. Hal ini mengacu Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. 

(Baca: Ingin Kelola Blok Rokan, Pertamina Jamin Produksi Tak Turun)

Namun. di sisi lain, semakin cepat keputusan Chevron tentu akan semakin baik. Artinya, pemerintah memiliki waktu mengevaluasi blok tersebut. “Kalau ada sesuatu, kami bisa berdiskusi, entah itu membahas masalah investasinya dan lain-lain," kata Tunggal.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...