Inalum Dukung PTBA Lanjutkan Proyek Gasifikasi Batu Bara

Image title
15 Mei 2020, 20:11
inalum, ptba, batu bara, bumn, pertambangan
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Ilustrasi, kapal tongkang mengangkut batu bara. Inalum sebagai holding BUMN pertambangan mendukung PTBA melanjutkan proyek gasifikasi batu bara asalkan mencapai nilai keekonomian.

Dengan begitu, proses pengerjaan proyek bisa segera  memasuki tahap engineering procurement construction (EPC). Proyek yang menelan biaya investasi sebesar US$ 3,5 miliar itu ditargetkan bisa beroperasi pada 2023.

(Baca: Imbas Pandemi Covid-19, PTBA Pertimbangkan Revisi Belanja Modal 2020)

Di sisi lain, Air Products juga menandatangi perjanjian kerja sama gasifikasi batu bara dengan PT Bakrie Capital Indonesia dan PT Ithaca Resources. Nilai investasi untuk proyek tersebut mencapai US$ 2 miliar.
 
Juru Bicara Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi mengatakan proyek itu dapat mengurangi defisit transaksi berjalan Indonesia, dan berpotensi menjadi sumber devisa negara. "Ini sejalan dengan harapan pemerintah yang terus mendorong produksi nasional dalam berbagai bidang,” kata Jodi seperti dikutip berdasarkan keterangan tertulis, Kamis (14/5).

Di samping itu, proyek tersebut dapat mengurangi ketergantungan impor methanol. Apalagi methanol merupakan barang paling strategis bagi Indonesia. 

Produk methanol tidak hanya untuk memenuhi produksi bahan kimia, tetapi juga untuk mendukung implementasi program biodiese. Pemerintah telah memutuskan melanjutkan proyek biodiesel 30% atau B30.

Selain Coal to Methanol (CTM), gasifikasi batu bara juga dapat dijadikan syngas untuk diproses menjadi Dimethyl Ether (DME) yang menjadi bahan baku LPG. Sehingga dapat mengurangi impor gas untuk LPG. Proses produk hilir dari gas ini juga bisa dijadikan amonia hingga pupuk.

(Baca: Pemerintah Percepat Proyek Gasifikasi Batu Bara Meski Ada Virus Corona)

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...