Harga Minyak Indonesia Menurun Akibat Lonjakan Produksi Dunia

Image title
6 Mei 2021, 12:46
harga minyak, harga minyak mentah indonesia,
ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid
Kilang Minyak Putri Tujuh milik Pertamina UP II Dumai, Riau. Harga minyak mentah indonesia (ICP) April turun tipis seiring lonjakan produksi minyak dunia.

Penurunan harga minyak juga dipengaruhi oleh sentimen negatif pasar terhadap potensi perlambatan pemberian vaksin Covid-19. Khususnya terkait pembatasan Vaksin AstraZeneca di Uni Eropa dan Vaksin Johnson & Johnson pasca pemberhentian oleh regulator di Amerika Serikat.

"Berdasarkan publikasi US Energy Information Administration (EIA), stok gasoline AS pada akhir April 2021 meningkat sebesar 4,6 juta barel menjadi 235,1 juta barel dibandingkan stok akhir Maret," tambah Tim Harga.

Faktor lainnya adalah peningkatan kasus Covid-19 yang dapat mempengaruhi tingkat pertumbuhan permintaan di negara utama konsumen minyak dunia seperti Brasil dan negara-negara di Uni Eropa.

Sedangkan untuk kawasan Asia Pasifik, penurunan harga minyak mentah juga dipengaruhi peningkatan kasus Covid-19 di India, Jepang, Thailand dan Filipina, yang menyebabkan penguncian wilayah (lockdown) lanjutan, khususnya di kawasan utama India dan Jepang.

Selain itu, potensi penurunan permintaan Tiongkok pada Triwulan II 2021 seiring kilang yang memasuki periode pemeliharaan, serta sentimen negatif pasar atas sinyal perlambatan pertumbuhan ekonomi Tiongkok.

Sinyal perlambatan tersebut terlihat dari Purchasing Managers' Index (PMI) manufaktur Negeri Panda pada April yang turun 0,8 menjadi 51,1, serta PMI non manufaktur yang turun 1,4 menjadi 54,9 dibandingkan Maret.

Perkembangan harga minyak mentah utama di pasar internasional selengkapnya adalah sebagai berikut:

- Dated Brent turun US$ 0,93 per barel, dari US$ 65,63 menjadi US$ 64,70.
- WTI (Nymex) turun US$ 0,65 per barel, dari US$ 62,36 menjadi US$ 61,70.
- Basket OPEC turun US$ 1,50 per barel, dari US$ 64,63 menjadi US$ 63,13.
- Brent (ICE) turun US$ 0,37 per barel, dari US$ 65,70 menjadi US$ 65,33.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...