Tekan Polusi, Pertamina Bangun Bungker Bahan Bakar Kapal Rendah Sulfur

Image title
28 Mei 2021, 12:50
pertamina, floating storage, lsfo, perkapalan
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra.
Sebuah kapal kargo dengan dipandu kapal tunda bersiap berlabuh untuk melakukan aktivitas bongkar muat kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Minggu (10/1/2021).

Kapasitas bunkering MT Pelita mencapai 10.000 kL dan diharapkan mampu mengakomodasi kebutuhan LSFO bagi kapal-kapal di sekitar perairan Cilacap yang cukup tinggi.

Untuk diketahui, IMO atau Organisasi Maritim Internasional menerapkan peraturan baru terkait bahan bakar minyak melalui pembatasan kadar sulfur yang dimulai pada 1 Januari 2020.

Kebijakan tersebut kemudian diimplementasikan melalui Surat Edaran Direktur Jenderal Perhubungan Laut No. 35 Tahun 2019 pada 18 Oktober 2019 yang mewajibkan seluruh kapal (nasional dan asing) yang berlayar di perairan Indonesia untuk menggunakan bahan bakar LSFO.

Sementara, sebagai perusahaan pengangkutan di Indonesia yang memiliki SIUPAL (Surat Ijin Usaha Perusahaan Angkutan Laut) sejak 2017, maka PIS tunduk kepada ketentuan Pemerintah Indonesia maupun produk IMO yg telah diratifikasi oleh Pemerintah Indonesia.

Ratifikasi tersebut di antaranya SOLAS (safety of life at sea), Marine Pollution, STCW (Standard of Training, Certification and Watchkeeping for Seafarers), ISPS (International Ship & Port Facility Security) Code, Bunker low sulphur, dan lainnya.

Sebagai realisasi dari kepatuhan tersebut, kemudian dibuktikan dengan berbagai sertifikat yang dimiliki oleh kapal-kapal yang beroperasi di bawah PIS baik milik maupun sewa.

Beberapa sertifikat produk IMO yang telah diratifikasi Pemerintah Indonesia antara lain; Sertifikasi SOLAS 1974 (Keselamatan, konstruksi, radio equipment), Marpol 73/78 (IOPP, IAPP, ISPP), ISPS Code (ISSC) dan beberapa lainnya.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...