UE Ajukan Pembatasan Harga Gas Rusia, Putin Ancam Setop Ekspor Energi

Happy Fajrian
8 September 2022, 11:18
harga gas, gas eropa, vladimir putin,
ANTARA FOTO/Maxim Shemetov/aww/sad.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengancam akan menghentikan ekspor seluruh komoditas energi ke Eropa jika kawasan tersebut menerapkan pembatasan harga gas.

Putin telah mengantisipasi langkah itu dan mengatakan Rusia akan membalas. “Kami tidak akan memasok apa pun jika itu bertentangan dengan kepentingan kami,” kata Putin di sebuah forum ekonomi di Vladivostok.

“Kami tidak akan memasok gas, minyak, batu bara, minyak pemanas - kami tidak akan memasok apa pun,” kata Putin. Dia juga mempertanyakan kesepakatan yang ditengahi PBB untuk mengekspor gandum dari Ukraina. Eropa biasanya mengimpor sekitar 40% gasnya dan 30% minyaknya dari Rusia.

Euelectric, sebuah badan yang mewakili industri listrik Eropa, juga mengkritik rencana pembatasan UE sebesar € 200 euro per megawatt jam (MWh) pada harga listrik dari generator yang tidak menggunakan gas.

“Akar penyebab masalahnya adalah kurangnya pasokan gas dan ketergantungan kita pada impor bahan bakar fosil. Pemerintah harus berupaya mengatasi ini daripada menggunakan intervensi ad-hoc yang menyimpang di pasar listrik,” kata Kristian Ruby, Sekretaris Jenderal Euelectric.

Krisis energi yang dihadapi Eropa telah tumbuh lebih akut setelah Gazprom Rusia sepenuhnya menghentikan pasokan gas melalui pipa Nord Stream 1 ke Jerman setelah dikatakan menemukan kebocoran oli mesin selama pekerjaan pemeliharaan minggu lalu.

Presiden Rusia mengatakan sanksi Jerman dan Barat yang mempengaruhi pasokan suku cadang harus disalahkan karena pipa tidak beroperasi.

Dampak dari lonjakan harga memaksa perusahaan untuk membatasi produksi dan pemerintah menghabiskan miliaran dolar untuk dukungan guna melindungi konsumen dari dampak tersebut.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...