Harga Minyak Naik 2% Imbas Stok AS Anjlok
Sementara itu, menteri energi Arab Saudi mengatakan short-seller yang bertaruh harga minyak akan turun harus "hati-hati". Sejumlah investor menerjemahkan komentar tersebut sebagai sinyal bahwa OPEC+, Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya termasuk Rusia, dapat mempertimbangkan pengurangan produksi lebih lanjut di pertemuan pada 4 Juni.
"Harga minyak diperdagangkan lebih tinggi, didukung oleh peringatan short-seller terbaru dari Arab Saudi," kata analis pasar senior OANDA Craig Erlam.
Sebelumnya, harga minyak mentah dunia naik pada perdagangan Rabu, 24 Mei 2023 pukul 9.32 WIB. Minyak Brent ditransaksikan seharga US$ 77,62 per barel, naik 1,02% dibandingkan perdagangan hari sebelumnya.
Perdagangan minyak jenis Brent, hari ini diperkirakan bergerak di kisaran terendah US$ 75,65 per barel dan tertinggi US$ 77,86 per barel.
Sementara itu untuk minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan pada harga US$ 70,42 per barel, naik 0,63%. Mengutip Investing.com, harga minyak mulai mengalami kenaikan sejak Rabu pagi.