Pembeli LPG 3 Kg Terdaftar Bertambah 1 Juta NIK, Pendataan Sampai Mei
“Sebenarnya target kami kemarin itu di 31 Januari, namun hingga tanggal tersebut ternyata statusnya masih sama seperti yang Pak Dirjen sampaikan baru 31,5 juta NIK terdaftar. Untuk itu kami perpanjang pendaftaran hingga 31 Mei 2024,” ujarnya di Jakarta, Selasa (17/1).
Sebagai informasi, angka 31,5 juta NIK ini berasal dari pencatatan pemerintah menggunakan data Percepatan Pensasaran Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) sejak Maret hingga Desember 2023 lalu.
Menurut pencatatan hingga akhir tahun lalu, konsumen LPG 3 kg NIK baru mencapai 16,67% atau 31,5 juta NIK yang sudah melakukan transaksi pembelian elpiji 3 kilogram.
Padahal, menurut data P3KE, total NIK yang berhak mengkonsumsi gas subsidi tersebut mencapai 189 juta orang. Dari angka 31,5 juta NIK, hanya 24,4 juta saja yang sesuai data P3KE. Sisanya merupakan konsumen on demand atau yang berada di luar data P3KE.
Terkait jumlah pendaftar ini Mustika mengatakan akan terus melihat progres kedepannya. “Kami akan evaluasi kembali nanti. Namun intinya arahan Pak Presiden itu bahwa jangan sampai nanti terjadi kelangkaan di lapangan,” ujarnya.