Menteri ESDM Arifin Tasrif menegaskan bahwa kebijakan pembatasan penjualan LPG 3 Kg hanya kepada masyarakat yang sudah mendaftar sebagai upaya agar subsidi lebih tepat sasaran.
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengancam akan mencabut izin agen LPG yang nakal di Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung.
PT Pertamina berupaya menekan dampak turunan dari potensi kelebihan permintaan LPG 3 Kg pada tahun ini, yakni dengan memetakan wilayah distribusi yang berpotensi mengalami pembengkakan permintaan.
Kementerian ESDM dan Pertamina telah melakukan pendataan pengguna LPG 3 kg. Pembeli wajib menunjukkan KTP hingga KK untuk membeli gas bersubsidi ini, meski pembelian belum dibatasi.
Stok elpiji 3 kg bersubsidi tahun ini telah terpakai 58% dari total kuota yang dialokasikan pemerintah. Hal ini seiring peningkatan konsumsi di masyarakat serta adanya indikasi pengoplosan.
Pemerintah mengklaim kelangkaan gas elpiji 3 kg disebabkan masalah distribusi, bukan pasokan. Kelangkaan tersebut berdampak langsung terhadap masyarakat dan pelaku usaha kecil.