Perbaiki Neraca Dagang, JK Usul Setop Impor Ferrari dan Lamborghini

Dimas Jarot Bayu
2 Agustus 2018, 18:46
Jusuf Kalla
Arief Kamaludin|Katadata
Wakil Presiden Jusuf Kalla

Alhasil, DHE yang masuk sulit menjadi pasokan devisa yang riil yang penting dalam membantu stabilisasi nilai tukar rupiah. Menurut dia, kemudahan DHE keluar masuk Indonesia imbas kebijakan lalu lintas devisa yang terlalu bebas setelah deregulasi pada 1980-an dan 1998.

"Jadi mungkin diperlukan suatu sikap yang jelas, bahwa semua ekspor itu harus masuk devisanya," ujarnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution optimistis penerapan kewajiban campuran 20% bahan bakar nabati (biodiesel) dalam solar alias program B20 secara luas mampu membalikkan kondisi defisit pada neraca perdagangan dan transaksi berjalan menjadi surplus.

(Baca juga: Program Mandatori Biodiesel 20% Efektif Berlaku 1 September)

Sebab, program tersebut bakal mengurangi secara signifikan impor solar. "Kami percaya begitu dijalankan B20 kita tidak defisit lagi," ujarnya. Adapun sejauh ini, B20 baru digunakan untuk mobil lewat penerapan solar bersubsidi. Nantinya, B20 akan diberlakukan bagi kereta api, pembangkit listrik, kapal laut, hingga alat berat pertambangan.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan defisit sebesar US$ 1,02 miliar pada semester I 2018. Defisit neraca dagang semester I tersebut merupakan yang pertama kalinya sejak 2015. Seiring kondisi tersebut, neraca transaksi berjalan (perdagangan barang dan jasa) ikutan tertekan.

Bank Indononesia (BI) mencatat defisit transaksi berjalan mencapai US$ 5,5 miliar pada triwulan I tahun ini. Defisit berisiko membengkak menjadi US$ 25 miliar untuk keseluruhan 2018 atau lebih tinggi dibandingkan US$ 17 miliar tahun lalu.

Halaman:

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...