Marak Kecelakaan Kerja, 3 BUMN Konstruksi Masih Cetak Laba Besar

Image title
26 Maret 2018, 21:59
Konstruksi
Arief Kamaludin|KATADATA

Berdasarkan laporan tahunan tahun 2017 yang telah diaudit, Waskita Karya mampu mencetak laba sebesar Rp 4,20 triliun. Angka ini melonjak 132,04 persen dibandingkan laba yang dicapai tahun sebelumnya sebesar Rp 1,81 triliun.  (Baca: Waskita Karya Dibayangi Risiko Beban Utang yang Terus Membengkak)

Pendapatan usaha juga meningkat hampir dua kali lipat dari Rp 23,79 triliun menjadi Rp 45,21 triliun. Kenaikan pendapatan itu didorong oleh kenaikan dari jasa konstruksi sebesar 90 persen menjadi Rp 42,30 triliun. Total aset perseroan pun melonjak signifikan dalam satu tahun, sebesar 59,35 menjadi Rp 97,89 triliun.

Sedangkan, Adhi Karya mencatat pertumbuhan laba 64,09 persen menjadi Rp 517,06 miliar. Pendapatan usaha perseroan ini meningkat 38,27 persen dari perolehan tahun sebelumnya Rp 11,13 triliun menjadi Rp15,39 triliun.  

Kenaikan pendapatan Adhi Karya pada tahun 2017 didorong oleh pendapatan segmen jasa konstruksi yang naik 41 persen menjadi Rp 13 triliun. Segmen ini menyumbang 85 persen nilai pendapatan. Adapun total aset Adhi Karya meningkat 40,95 persen menjadi Rp 28,33 triliun.

 (Baca: Banyak Kecelakaan, BPK Siap Audit Investigasi Proyek Infrastruktur)

Tak kalah, Wijaya Karya (Wika) juga berhasil membukukan laba sebesar Rp 1,36 triliun pada 2017. Capaian ini 18,27 persen lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 1,15 triliun. Dalam dua tahun terakhir, Wijaya Karya mampu meraup laba di atas Rp 1 triliun. Peningkatan laba tahun lalu hampir dua kali lipat dari nilai laba 2015 di kisaran Rp 675 miliar.

Pendapatan Wika tumbuh hingga 63,12 persen pada 2017 menjadi Rp 26,18 triliun, dari Rp 16,05 triliun pada 2016. Kenaikan tersebut didorong oleh kenaikan pendapatan dari segmen infrastruktur dan gedung sebesar 131 persen menjadi Rp 17,1 triliun dari Rp 7,4 triliun pada 2016.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...