Tiongkok Cairkan Dana US$ 4,498 Miliar Untuk Proyek Kereta Cepat

Ameidyo Daud Nasution
15 Mei 2017, 08:58
Jokowi di Tiongkok
ANTARA FOTO/Bayu Prasetyo
Presiden Joko Widodo (kiri) berjabat tangan dengan Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping (kanan) saat pertemuan bilateral disela-sela menghadiri KTT One Belt One Road di Gedung Great Hall of the People, Beijing, Minggu (14/5).

(Baca juga: Rini Targetkan Pinjaman Proyek Kereta Cepat Cair Pertengahan Mei)

Selain komitmen pencairan pinjaman untuk proyek kereta cepat, ada juga beberapa perjanjian kerja sama lain yang diteken. Di antaranya adalah kerja sama ekonomi dan teknik Tiongkok - Indonesia yang ditandatangani Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro dengan Menteri Perdagangan Tiongkok Zhong Shan.

Selain itu ada pula implementasi kemitraan strategis Indonesia - Tiongkok 2017 - 2021 yang ditandatangani Menteri Luar Negeri Indonesia Retno P Marsudi dengan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi.

Dalam pertemuan bilateral Jokowi dan Xi Jinping, Retno juga mengatakan Jokowi tertarik berpartisipasi dalam inisiatif Belt and Road yang berasal dari konsep "Maritime Silk Road". Namun Presiden mensyaratkan proyek tersebut mendahululukan Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

(Baca juga:  MTR Academy Hong Kong Akan Bantu Siapkan SDM MRT Jakarta)

"Indonesia terbuka berkerja sama dengan negara mana pun asal menguntungkan dan bermanfaat kepada rakyat," kata Retno.

Terakhir, terkait produk kelapa sawit, Indonesia juga mendukung program kewajiban biodiesel+5 yang saat ini dikembangkan Tiongkok. Hal ini diharap dapat memacu ekspor Crude Palm Oil (CPO) dari Indonesia ke Negeri Tirai Bambu.

Selain itu, Jokowi juga berharap Tiongkok dapat masuk dan menanamkan modal pada industri turunan kepala sawit di Indonesia. "Indonesia mendukung program biodiesel Tiongkok ini," kata Retno.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...