Total E&P Cari Mitra Untuk Kelola Tiga Blok Migas

Safrezi Fitra
9 Juli 2015, 11:06
Katadata
KATADATA

Sebenarnya Total telah memiliki mitra di Blok Mentawai, yakni Mubadalah. Mubadalah memiliki 20 persen saham di blok tersebut, sedangkan Total 80 persen. Masalahnya, Total hanya ingin memiliki 60 persen saja di blok tersebut. Makanya perusahaan asal Perancis ini menawarkan 20 persen lainnya kepada perusahaan lain.

Untuk Blok Telen saat ini masih dilakukan evaluasi geologi. Blok ini memiliki tantangan yang besar selain letaknya yang berada di laut dalam. Tantangannya, blok ini memiliki tekanan tinggi dan suhu yang tinggi, sehingga biaya pengeborannya pun akan menjadi sangat mahal. Perkiraan awal, investasi yang dibutuhkan untuk pengeboran di Blok Telen, paling sedikit membutuhkan US$ 150 juta per sumur.

Sementara Blok South Sageri yang masih dalam tahap evaluasi, secara geologis memiliki kedalaman hingga 2000 meter. Tingkat kedalaman ini memerlukan peralatan pengeboran (rig) yang cocok untuk laut dalam. Masalahnya, rig untuk laut dalam ini masih sangat terbatas di Indonesia, bahkan di dunia. Saat ini Total sedang mencari rig yang sudah beroperasi di laut dalam, agar bisa menekan ongkos.

Awalnya operator asli South Sageri adalah Talisman. Kemudian Total masuk di Blok tersebut sebagai mitra. Namun, Talisman mengundurkan diri, sehingga Total menjadi operator di blok tersebut.

Upaya pencarian mitra kerja untuk tiga blok ini cukup sulit. Apalagi dengan tingkat risiko yang tinggi. "Sejak tahun lalu kami membuka data room. Data room itu proses farm out, jadi mengundang calon partner," ujar Noor.

Halaman:
Reporter: Arnold Sirait
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...