Garuda Berencana Sediakan Layanan Umrah Tanpa Transit di Jakarta

Image title
14 Juli 2020, 16:42
garuda indonesia, umrah, maskapai penerbangan, jakarta
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi, pesawat Garuda Indonesia. Garuda berencana membuka rute penerbangan umrah langsung ke tanah suci tanpa transit di Jakarta.

Maskapai penerbangan milik pemerintah itu juga melaksanakan rasionalisasi terhadap 800 pegawai dengan kontrak perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT). Irfan mengklaim pegawai tersebut menerima rasionalisasi dalam status unpaid leave.

Tidak hanya itu, manajemen Garuda juga mempercepat kontrak 135 pilotnya yang berstatus PKWT. Meski begitu, Irfan mengaku bahwa percepatan kontrak tersebut diiringi oleh pemberian hak-hak pilot tersebut.

(Baca: Garuda Kaji Naikkan Harga Tiket Pesawat Demi Tutupi Operasional)

Garuda juga efisiensi dengan memotong gaji take home pay secara signifikan kepada jajaran komisaris dan direksi sejak April 2020 dengan rentang 10% sampai 50%. Porsi pemotongan gaji tersebut tergantung dari posisi jabatan. Semakin tinggi jabatan, maka semakin besar pula pemotongannya.

Perusahaan juga mengurangi biaya operasional direksi dan manajemen tingkat tinggi. Salah satunya penghapusan biaya entertainment yang ada di jajaran manajemen. Hingga akhir tahun, perusahaan menargetkan ada penghematan hingga US$ 67 juta. 

Selain itu, Garuda berinisiatif mengelola gap antara pendapatan dan biaya operasional. Pasalnya, pendapatan Garuda turun hampir 90%, sedangkan biaya operasional hanya turun 60%.

Inisiatif yang dilaksanakan Garuda untuk jangka pendek diantaranya optimalisasi pendapatan non-penumpang. Caranya dengan meningkatkan pendapatan kargo berupa alat medis dan obat-obatan, serta menjalankan bisnis charter pesawat.

Irfan mengaku ada 10 penerbangan dalam negeri per hari yang khusus untuk mengangkut kargo. Adapun, saat ini Garuda bisa mengangkut barang di kursi penumpang, sepanjang beratnya tidak lebih 70 kg, karena tidak memiliki pesawat khusus kargo.

Inisiatif lain yang dijalankan perusahaan yaitu restrukturisasi lessor pesawat. "Dalam beberapa bulan terakhir ini, kami negosiasi untuk menurunkan harga sewa pesawat," kata Irfan.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...