Kemenperin Dorong Industri Terhubung dengan Teknologi Digital

Fahmi Ahmad Burhan
21 Juli 2020, 19:53
internet of things, industri, keamanan internet
123RF.com/rawpixel
Ilustras. Perusahaan yang dapat memanfaatkan teknologi IoT dalam menjalankan operasional berpotensi mengefisienkan biaya produksi 12% hingga 15%.

 Tahun lalu, riset Asia IoT Business menunjukkan, hanya 8,9% perusahaan Indonesia yang sudah mengadopsi IoT. Adopsi IoT kalah dibanding Thailand, yang sudah mencapai 10,7%.

Meski begitu, adopsi IoT di Indonesia lebih unggul dibanding Malaysia sebesar 5,1%, Filipina 2,8%, dan Vietnam 2,1%. Direktur Asia loT Business Platform Irza Suprapto mengatakan, perusahaan manufaktur yang paling banyak mengadopsi IoT di ASEAN.

"Ini konsisten dengan apa yang telah kami saksikan dalam empat tahun terakhir, perusahaan di Indonesia dan Thailand paling banyak berinvestasi  teknologi dan mulai menuai hasilnya sekarang," katanya.

Sementara itu, survei yang dilakukan PricewaterhouseCoopers atau PWC pada akhir tahun lalu menyebutkan mayoritas penerus bisnis perusahaan keluarga menilai teknologi Internet of Things (IoT) merupakan yang paling penting dalam menjalankan usahanya. 

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...