Tekan Harga Tiket, Pemerintah Dorong Penambahan Frekuensi Penerbangan

Andi M. Arief
15 Juli 2022, 23:00
Penumpang pesawat udara berjalan membawa barang bawaan di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Rabu (6/7/2022). Pengelola Bandara Bali menargetkan 9 juta orang penumpang sepanjang tahun 2022 dan pada periode Januari-Ju
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/foc.
Penumpang pesawat udara berjalan membawa barang bawaan di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Rabu (6/7/2022). Pengelola Bandara Bali menargetkan 9 juta orang penumpang sepanjang tahun 2022 dan pada periode Januari-Juni 2022 telah melayani sebanyak 4,2 juta orang penumpang.

Kenaikan Airport Tax

Sementara itu, Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia (APJAPI) menyoroti kenaikan Pelayanan Jasa Penumpan Pesawat Udara (PJP2U) atau airport tax di 18 bandara. Ketua APJAPI, Alvin Lie, mengatakan penambahan airport tax tidak diumumkan oleh operator bandara. Dengan demikian, kesan yang diterima konsumen adalah harga tiket pesawat makin mahal.

"Sangat disesalkan para operator bandara tidak mengumumkan secara transparan kenaikan ini. Kenaikan tarif PJP2U seharusnya diumumkan luas sebelum diberlakukan," kata Alvin dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (15/7)

Pada 24 Juni 2022, airport tax di Bandara Internasional Pattimura Ambon telah naik 40% dari Rp 50.000 menjadi Rp 70.000 untuk peerbangan domestik. Sementara airport tax penerbangan international naik 17% dari Rp 150.000 mejadi Rp 175.000. Kenaikan airport tax juga terjadi di Bandara Internasional El Tari untuk penerbangan domestik dan mancanegara, masing-masing sebesar 75% dan 25%.

Sementara 11 bandara akan menaikkan airport tax  pada 16 Juli 2022. Lima bandara lainnya akan menaikkan airport tax pada 1 Agustus 2021.






Halaman:
Reporter: Andi M. Arief

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...