Shopee PHK Karyawan, Tren Belanja Online Turun Setelah Covid-19 Reda?
Setyadi juga mengatakan para responden yang tertarik untuk berbelanja online lebih banyak dipengaruhi karena melihat review barang yang dijual dari pembeli sebelumnya.
“Respon banyak yang tertarik untuk belanja online tentu setelah melihat review barang, agar tidak salah pilih dan mengalami penipuan. Memang review dari pembeli sebelumnya sangat berpengaruh,” ujar Setyadi.
Dirinya juga menjelaskan pada pukul 18.00-23.59 menjadi waktu terfavorit responden untuk berbelanja online. Semua generasi paling sering berbelanja online ketika malam hari setelah selesai melakukan semua kegiatan dan aktivitas.
Shopee PHK Karyawan
Sebelumnya salah satu e-commerce terbesar di tanah air, Shopee Indonesia melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK karyawan. Upaya efisiensi ini dilakukan menyusul langkah serupa yang sebelumnya dilakukan Sea Ltd sebagai induk Shopee di sejumlah negara.
Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira menyampaikan, keputusan itu merupakan langkah terakhir yang harus ditempuh. Sebelumnya, perusahaan melakukan penyesuaian melalui beberapa perubahan kebijakan bisnis.
“Kondisi ekonomi global menuntut kami untuk lebih cepat beradaptasi serta mengevaluasi prioritas bisnis agar bisa menjadi lebih efisien. Ini merupakan keputusan yang sangat sulit,” kata Radynal dalam keterangan pers, Senin (19/9).
Ia menjelaskan, langkah efisiensi sejalan dengan fokus perusahaan secara global untuk mencapai kemandirian dan keberlanjutan. Keduanya merupakan komponen penting dalam menjalankan bisnis di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini.
“Perusahaan akan berfokus ke pertumbuhan bisnis yang mandiri dan berkelanjutan. Kami ingin memperkuat dan memastikan operasional perusahaan stabil di situasi ekonomi saat ini,” tambahnya.