Dongkrak Harga, 10 Perusahaan Akan Serap Ayam Peternak

Andi M. Arief
30 September 2022, 16:38
Seorang pedagang mengambill ayam dagangannya di Pasar Malaka, Rorotan, Jakarta, Senin (3/1/2022).
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Seorang pedagang mengambill ayam dagangannya di Pasar Malaka, Rorotan, Jakarta, Senin (3/1/2022).

Arief menjelaskan program penyerapan ayam hidup merupakan hasil dari pertemuan nasional antara asosiasi, koperasi peternak, pelaku usaha swasta, badan usaha milik negara (BUMN), dan instansi pemerintah terkait. Pada 21 September 2022 diputuskan penyerapan ayam hidup merupakan cara yang akan dilakukan untuk menstabilkan harga ayam hidup di tingkat peternak.

 Kementerian Perdagangan atau Kemendag mendata rata-rata nasional harga ayam hidup hanya Rp 17.260 per kilogram (Kg). Harga terendah ditemui di Pulau Jawa atau hanya Rp 15.470 per Kg.

Rendahnya harga daging ayam tersebut disebabkan oleh tingginya volume produksi ayam hidup di dalam negeri. Badan Pangan Nasional atau NFA mendata produksi ayam hidup pada tahun ini mencapai 600 juta ekor, sementara itu stok pada akhir 2022 adalah 340 juta ekor.

Dengan kata lain, volume ayam hidup di dalam negeri akan mencapai 940 juta ekor pada tahun ini. Sementara itu, kapasitas maksimum Rumah Potong Hewan Unggas atau RPHU hanya 1 juta ekor per hari atau 365 juta per tahun.

Artinya, ada kelebihan pasokan sebanyak 575 juta ekor ayam hidup di dalam negeri yang tidak bisa diserap RPHU. Mengingat masa panen ayam hidup yang tidak bisa ditunda, kelebihan pasokan tersebut merangsek ke pasar tradisional dan menekan harga ayam hidup di tingkat peternak.

Berikut 10 provinsi dengan produksi ayam tertinggi:

Grafik:

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...