Minyak Kelapa Sawit Jadi Solusi Bahan Bakar Nabati Berkelanjutan
Istimewa
“Hanya dengan luasan 8% dari total lahan yang digunakan untuk memproduksi minyak nabati, dapat memasok 40% dari kebutuhan minyak nabati dunia saat ini,” ujar Franky.
Ia memperkirakan, pada tahun 2045 mendatang, produksi minyak kelapa sawit akan mencapai 100 juta ton per tahun, tanpa perlu melakukan perluasan lahan perkebunan.
Dengan memanfaatkan keunggulan ini secara terencana dan berkelanjutan, Indonesia telah mendekarbonisasi ekonominya melalui program B35. Franky pun optimistis mengenai pengembangan lebih jauh bahan bakar nabati berbasis minyak kelapa sawit sebagai bahan bakar pesawat udara.
Di mana semua berlangsung dengan tetap memperhatikan kebutuhan komoditas yang sama untuk pasokan industri lainnya, terutama pangan.