Jokowi Kecam Macron: Teroris Tidak Ada Hubungannya dengan Agama

Pingit Aria
31 Oktober 2020, 16:56
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Stikom El Rahma Bogor melakukan aksi damai mengecam Presiden Prancis Emmanuel Marcon di Tugu Kujang, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/10/2020). Dalam aksinya, mahasiswa mengutuk keras pe
ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/wsj.
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Stikom El Rahma Bogor melakukan aksi damai mengecam Presiden Prancis Emmanuel Marcon di Tugu Kujang, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/10/2020). Dalam aksinya, mahasiswa mengutuk keras pernyataan kontroversial Presiden Prancis Emmanuel Macron terhadap pembuatan kartun Nabi Muhammad SAW di salah satu majalah di Prancis yang dianggap melecehkan agama Islam.

Sebelumnya, pernyataan Macron mengenai Islam juga telah memicu kemarahan negara-negara berpenduduk mayoritas Muslim. Seruan boikot produk Prancis juga ramai di sosial media.

Pemicunya adalah pernyataan keras Macron, setelah peristiwa pemenggalan seorang guru bernama Samuel Paty di Kota Conflans-Sainte-Honorine, 16 Oktober 2020 lalu. Saat itu, ia menyatakan, “Islam adalah agama yang sedang mengalami krisis saat ini, di seluruh dunia.”

Paty dibunuh karena menunjukkan kartun Nabi Muhammad saat mengajarkan kebebasan berekspresi di kelasnya. Pelaku pembunuhan bernama Abdoullakh Abouyedovich Anzorov. Pemuda berumur 18 tahun ini merupakan seorang muslim keturunan Chechnya.

“Salah satu warga kami dibunuh hari ini karena dia mengajarkan murid-muridnya tentang kebebasan berekspresi," kata Macron, dikutip dari Reuters. Ia menyebut sang guru dibunuh “karena Islamis menginginkan masa depan kita”.

Lebih jauh, Macron juga menyatakan bahwa pemerintah tidak akan melarang pencetakan karikatur Nabi Muhammad. Menurutnya, hal itu merupakan bagian dari kebebasan berekspresi yang dijunjung tinggi di Prancis.

Macron adalah perdana menteri termuda Prancis yang terpilih saat masih berusia 39 tahun. Berikut adalah Databoks yang menggambarkan perolehan suaranya saat pemilu 2017 lalu:

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...