AS Sepakat Kirim Gas Lebih Banyak ke Eropa, Pengganti Pasokan Rusia

Lavinda
Oleh Lavinda
25 Maret 2022, 08:11
Rusia
ANTARA FOTO/REUTERS/Brendan Smialowski/ Pool /WSJ/dj
Presiden AS Joe Biden berbincang dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson sebelum KTT luar biasa di kantor pusat NATO di Brussels, Belgia, Kamis (24/3/2022).

Dalam perkembangannya, Uni Eropa mengumumkan sepakat untuk memangkas penggunaan gas Rusia hingga dua pertiga tahun ini. Solusinya, dengan menaikkan impor dari negara lain dan memperluas energi terbarukan lebih cepat.

"Kontrak tetap dengan mata uang di mana pengiriman harus dibayar. Dalam kebanyakan kasus ialah euro atau dolar. Ini adalah dasar yang sedang kami kerjakan," kata Kanselir Jerman Olaf Scholz.

"Tidak ada yang akan membayar dalam rubel," kata Perdana Menteri Slovenia Janez Jansa.

Rusia sebagai pemasok gas utama Uni Eropa, mengirimkan total 155 bcm gas alam ke Uni Eropa pada 2021. Sebagian besar datang melalui pipa dan 15 bcm adalah LNG.

Ekspor LNG AS ke Uni Eropa mencapai 22 bcm tahun lalu. Eksportir AS telah mengirimkan rekor volume LNG ke Eropa selama tiga bulan berturut-turut, karena harga melonjak menjadi lebih dari 10 kali lebih tinggi dari tahun lalu, dengan pembeli Eropa dan Asia bersaing untuk mendapatkan pasokan yang ketat.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...