Kembalinya Kekaisaran Rusia Adalah Tujuan Akhir Putin atas Ukraina

Agustiyanti
13 Juni 2022, 08:39
Presiden Rusia Vladimir Putin, Putin, rusia, perang rusia-ukraina
123rf.com
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, Rusia harus kembali dan memperkuat kekuasaannya di Ukraina.

Sebuah potret dari sekitar tahun 1700 menunjukkan Peter I memerintah Rusia sebagai Peter Agung dari tahun 1682 hingga kematiannya pada tahun 1725. Ada banyak hal yang harus dibongkar di sini, baik dari segi sejarah maupun masalah saat ini.

Podolyak menyinggung pembicaraan internasional membahas penawaran terhadap Putin untuk mengurangi atau menghentikan pertempuran di Ukraina dengan tetap menyelamatkan muka Rusia. Presiden Prancis Emmanuel Macron telah memimpin rencana itu, dengan mengatakan akhir pekan lalu bahwa dunia "tidak boleh mempermalukan Rusia" dalam mencari resolusi diplomatik.

Argumen-argumen itu mungkin tampak lebih masuk akal sebelum 24 Februari. Menjelang invasi, Putin menyampaikan serangkaian keluhan untuk dijadikan alasan perang, dari ekspansi NATO ke timur hingga pengiriman bantuan militer Barat ke Ukraina.

Pernyataan Putin membuat fasad tawar-menawar geopolitik yang rasional hilang. "Untuk mengklaim semacam kepemimpinan - saya bahkan tidak berbicara tentang kepemimpinan global, maksud saya kepemimpinan di bidang mana pun, negara mana pun, orang mana pun, kelompok etnis apa pun harus memastikan kedaulatan mereka," kata Putin.

Dengan kata lain, ada dua kategori negara menurut Putin, yakni yang berdaulat dan yang ditaklukkan. Dalam pandangan kekaisaran Putin, Ukraina harus termasuk dalam kategori yang terakhir.

Putin telah lama berargumen bahwa Ukraina tidak memiliki identitas nasional yang sah dan bahwa negara mereka, pada dasarnya, adalah boneka Barat. Dengan kata lain, dia berpikir orang Ukraina merupakan orang yang tunduk.

Dengan mengingat kembali Peter the Great, menjadi jelas juga bahwa tujuan Putin didorong oleh semacam takdir sejarah. Dan proyek restorasi kekaisaran Putin dapat secara teori meluas ke wilayah lain yang pernah menjadi milik Kekaisaran Rusia atau Uni Soviet, sesuatu yang seharusnya meningkatkan kewaspadaan di semua negara yang muncul dari runtuhnya Uni Soviet.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...