Delegasi Hamas Tiba di Mesir, Tunggu Israel Bahas Gencatan Senjata

Tia Dwitiani Komalasari
3 Maret 2024, 21:10
Aktivis Greenpeace Indonesia menggelar aksi damai solidaritas untuk warga Palestina di Jakarta, Jumat (3/11/2023). Dalam aksinya mereka mengutuk keras serangan terhadap warga sipil Palestina di Gaza oleh otoritas Israel dan mendesak Israel dan Hamas untuk
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.
Aktivis Greenpeace Indonesia menggelar aksi damai solidaritas untuk warga Palestina di Jakarta, Jumat (3/11/2023). Dalam aksinya mereka mengutuk keras serangan terhadap warga sipil Palestina di Gaza oleh otoritas Israel dan mendesak Israel dan Hamas untuk segera melakukan gencatan senjata.

Bantuan untuk Gaza yang terkepung akan ditingkatkan untuk menyelamatkan nyawa warga Palestina yang berada di ambang kelaparan. Pertempuran akan berhenti pada waktunya untuk mencegah serangan besar-besaran Israel yang direncanakan di Rafah, di mana lebih dari separuh dari 2,3 juta penduduk Gaza ditahan di pagar perbatasan daerah kantong tersebut.

Pasukan Israel akan mundur dari beberapa daerah dan mengizinkan warga Gaza untuk kembali ke rumah-rumah yang ditinggalkan pada awal perang.

Gencatan Senjata Tidak Permanen

Namun, kesepakatan tersebut tidak akan memenuhi tuntutan utama Hamas untuk mengakhiri perang secara permanen, dan juga meninggalkan nasib yang belum terselesaikan bagi lebih dari setengah dari 100 sandera yang tersisa.

Para mediator Mesir telah menyarankan agar masalah-masalah tersebut dikesampingkan untuk saat ini dengan jaminan bahwa masalah tersebut akan diselesaikan pada tahap selanjutnya. Sumber Hamas mengatakan kepada Reuters bahwa para militan masih bertahan untuk mendapatkan "paket kesepakatan".

Presiden AS Joe Biden mengatakan pekan lalu bahwa kesepakatan dapat dicapai secepatnya pada Senin (4/2), meskipun AS telah menarik diri dari jadwal yang sudah ditentukan. Hal itu bertujuan untuk menghentikan perjuangan menyambut bulan puasa Ramadhan, yang akan dimulai seminggu lagi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...