10 Gejala Gagal Ginjal pada Anak yang Harus Diwaspadai Orang Tua
9. Tumbuh Kembang Terganggu
Penyakit gagal ginjal pada anak juga bisa menyebabkan tumbuh kembang si kecik terganggu. Anak bisa mengalami keterlambatan mencapai tonggak tumbuh kembangnya, sampai telat pubertas.
Hal itu dipengaruhi menurunnya nafsu makan anak selama ginjal tidak berfungsi.
10. Infeksi Saluran Kencing Berulang
Ciri-ciri gagal ginjal pada anak lainnya yakni infeksi saluran kencing berulang. Kondisi ini terjadi lantaran sistem saluran kencing sampai ginjal bermasalah.
Jenis Penyakit Ginjal dan Cara Mendeteksinya pada Anak
Secara umum, penyakit ginjal terdiri dari dua, yakni ginjal akut dan ginjal kronis.
1. Penyakit Ginjal Akut
Jenis penyakit ginjal yang satu ini menyerang secara tiba-tiba. Pada beberapa kasus, penyakit ginjal akut bisa lebih cepat pulih dan ginjalnya berfungsi normal kembali. Namun, tidak menutup kemungkinan kondisinya bisa menjadi lebih serius dan berlangsung cukup lama.
2. Penyakit Ginjal Kronik
Sementara itu penyakit ginjal kronik adalah kondisi kerusakan ginjal yang berlangsung secara perlahan, biasanya lebih dari 3 bulan. Kondisi ini kemungkinan besar bisa berubah menjadi gagal ginjal permanen.
Untuk mendiagnosis anak memiliki masalah pada ginjal, ada tiga tahap pemeriksaan yang perlu dilakukan, yaitu sebagai berikut.
- Laboratorium (tes darah, urine, kreatinin, elektrolit, profil lipid).
- Pencitraan (USG, CT-Scan MRI).
- Lainnya (biopsi ginjal).
Sulit membedakan kondisi gangguan ginjal kronik atau akut pada anak saat ia datang ke rumah sakit. Namun, hasil USG bisa menunjukan tanda-tandanya.
Mengutip dari situs resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pada penyakit ginjal akut, USG menunjukkan sedikit pembesaran pada ginjal anak. Selain itu, dari hasil pemeriksaan darah anak juga ditemukan anemia hemolitik dan kadar trombosit menurun.
Sementara pada penyakit ginjal kronik (PGK), ditemukan riwayat penyakit ginjal pada keluarga, gambar USG menunjukkan ginjal mengecil, asimetris, dan bisa terdapat kista.
Pencegahan Penyakit Ginjal Pada Anak
Untuk menghindarkan anak dari risiko penyakit ginjal, orangtua perlu melakukan langkah-langkah pencegahan pada faktor penyebabnya. Berikut cara agar terhindar dari berbagai penyakit ginjal:
- Cukupi kebutuhan cairan anak.
- Cegah dehidrasi pada anak, terutama saat sedang diare atau muntah-muntah.
- Kurangi paparan terhadap infeksi, termasuk saat kehamilan.
- Konsultasi seputar masalah genetik untuk mencegah penyakit ginjal yang diturunkan.
- Deteksi dini hipertensi dan diabetes pada anak.
- Bila anak sudah terkena penyakit ginjal, lakukan pengobatan dan kontrol secara teratur. Dokter juga melakukan penanganan pada hipertensi, anemia, dan proteinuria.