PUPR Anggarkan Rp 6 Triliun untuk Tangani Banjir, Termasuk di Jakarta

Image title
26 Februari 2020, 22:50
banjir, pupr, jakarta
ANTARA FOTO/Fanny Octavianus
Anak-anak bermain air di underpass Jalan Angkasa yang terendam banjir, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2020). Kementerian PUPR anggarkan Rp 6 triliun untuk penanganan banjir tahun 2020.

Menurut Basuki, penanggulangan banjir memerlukan kerja sama yang baik antara pemerintah pusat dan daerah. Adapun di banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya disebabkan adanya tiga sungai yang melintasi yakni Ciliwung, Cisadane dan Citarum.

"Makanya sekali lagi bukan ditetapkan pada batasan administrasi. Itu hanya karena sistem pemerintahan," kata dia.

(Baca: Banjir di Jakarta Akibat Drainase, Menteri PUPR MInta BUMN Beli Pompa)

Sebelumnya Basuki mengatakan, banjir terjadi akibat drainase tak mampu menampung volume air hujan. Dia menyebut salah satu langkah yang diambil untuk mengatasi banjir adalah dengan membersihkan drainase dan menyiapkan lebih banyak pompa mobile untuk mengantisipasi genangan air.

Untuk jangka panjang, pemerintah pusat berencana membangun rumah pompa. Pembangunannya diperkirakan memakan biaya Rp 400-500 miliar. “Itu mudah-mudahan tahun depan sudah selesai karena pompanya besar sekali,” kata dia hari Selasa (25/2).

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...