KRI Tjiptadi-381 TNI AL Usir Kapal Tiongkok yang Masuk Perairan Natuna
ANTARA FOTO/HO/Dispen Koarmada I
Fajar mengatakan Koarmada I akan terus melaksanakan tugas pokok dan berpegang pada prosedur yang ada. Tujuannya menjaga kedaulatan wilayah dan menjaga stabilitas wilayah perbatasan.
Sedangkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menunggu respons pemerintah Tiongkok atas insiden tersebut. Dia mengatakan Kementerian Luar Negeri telah mengirim nota diplomatik protes ke Beijing.
“Itu kami tunggu perkembangannya,” kata Mahfud.
(Baca: SKK Migas Ungkap Pentingnya Pengembangan Blok East Natuna Buat Negara)
Kemenlu juga telah memanggil Duta Besar Tiongkok untuk RI Xiao Qian dan menyampaikan protes keras. Xiao Qian juga mencatat hal yang menjadi sorotan Indonesua dan akan melaporkan kepada pemerintah pusatnya.
Editor: Ameidyo Daud Nasution