Harga Minyak Mentah Dunia Stabil US$ 60 saat Pasokan AS Menurun

Image title
22 Agustus 2019, 08:44
harga minyak, harga minyak mentah dunia
KATADATA
Ilustrasi kilang minyak. Harga minyak mentah dunia hari ini, Kamis (22/8), stabil di tengah turunnya persediaan minyak mentah AS, dan meningkatnya keteganggan antara AS dan Iran.

Di sisi lain, ketegangan antara AS dan Iran tetap menjadi perhatian pelaku pasar. Pasalnya Presiden Iran Hassan Rouhani mengancam AS jika AS melakukan langkah yang membuat ekspor minyak Iran turun, maka jalur perairan internasional tidak akan memiliki keamanan yang sama seperti sebelumnya.

Sebelumnya Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif juga mengeluarkan pernyataan bahwa Iran akan melakukan hal yang tidak terduga dalam menanggapi kebijakan AS di bawah Presiden Donald Trump.

Kementerian Luar Negeri Iran pada Senin (19/8) juga telah memperingatkan terhadap segala upaya yang dilakukan oleh AS untuk merebut kembali kapal tanker minyak Iran yang dilepas pada 15 Agustus atas perintah Mahkamah Agung Gibraltar setelah 42 hari ditahan.

Kepala kabinet PBB, Maria Luiza Viotti, pada Selasa (20/8) menyerukan agar kedua negara yang berseteru tersebut melakukan "dialog pengekangan dan tulus" untuk menghindari konfrontasi besar di Timur Tengah pada pertemuan Dewan Keamanan PBB.

(Baca: Harga Minyak Menguat 0,8% Dipicu Ketegangan Timur Tengah)

"Serangkaian insiden di Selat Hormuz dan jalur pelayaran yang berdekatan telah meningkatkan ketegangan ke tingkat berbahaya," katanya, seraya menambahkan "sangat penting bahwa hak dan tugas yang berkaitan dengan navigasi dihormati sesuai dengan hukum internasional."

Di sisi lain, ketidakpastian atas prospek ekonomi global di tengah perang perdagangan AS-Tiongkok juga membebani pasar. "Minyak mentah stagnan, dengan harga yang naik dalam beberapa hari terakhir tidak menghilangkan kekhawatiran bahwa risiko resesi masih bisa membuat pasar lebih rendah lagi," kata kepala strategi komoditas di Saxo Bank Ole Hansen.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...