Bendung Hoaks Kerusuhan 22 Mei, Pemerintah Batasi Akses Media Sosial

Pingit Aria
22 Mei 2019, 15:57
Sejumlah masa melakukan aksi di kawasan Stasiun Tanah Abang,  Jakarta Pusat (21/5). Aksi ini merupakan penolakan terhadap hasil rekap pemilu 2019.
Sejumlah masa melakukan aksi di kawasan Stasiun Tanah Abang,  Jakarta Pusat (21/5). Aksi ini merupakan penolakan terhadap hasil rekap pemilu 2019.

Faktanya, foto yang diposting tersebut adalah anggota pasukan Marinir TNI AL dengan tanda menggunakan baret ungu sesuai dengan warna baret yang sesuai ketentuan.

Ketiga, video polisi menembaki para demonstran di dalam Masjid. Sebuah video pendek tersebar luas yang berisi mengenai rekaman situasi di sebuah masjid di daerah Tanah Abang. Dalam video tersebut, dinarasikan bahwa Polisi menyerang para demonstran yang berada di dalam masjid.  

(Baca juga: Kerusuhan di Tanah Abang, #TangkapPrabowo Jadi Trending Topik Dunia)

Faktanya, suara-suara tembakan yang terdengar dari video tersebut adalah suara dari luar Masjid, suara-suara itu berasal dari kerusuhan yang terjadi di sekitar daerah Masjid tersebut, yaitu di daerah Tanah Abang. 

“Dalam kericuhan itu, terdapat banyak bom molotov yang digunakan para demonstran untuk melempari Polisi dan suara tembakan gas air mata yang digunakan Polisi untuk menarik mundur para demonstran,” kata Ferdinandus. 

Keempat soal adanya penembakan peluru tajam di Jalan Sabang. Polri menegaskan anggotanya yang bertugas melakukan pengamanan di depan KPU pada 22 Mei 2019 hanya dibekali tameng dan gas air mata.

Aparat yang bertugas dilarang membawa senjata api dan peluru tajam. Jadi, isu yang beredar bahwa ditemukannya selongsong senjata api yang digunakan aparat keamanan tersebut tidak benar.

Kelima, hoaks pemberitaan yang menarasikan, “Tanggal 22 Mei Pendukung 02 Kepung KPU, Wiranto: Biarkan Saja, Untuk Bahan Berburu Menembak TNI-POLRI”. Narasi tersebut dipadukan dengan sebuah foto korban unjuk rasa 22 Mei 2019. 

Faktanya, tidak ditemukan pernyataan Wiranto seperti yang diunggah pada sebuah akun dan viral di Facebook. Yang benar, Wiranto pernah mengatakan bahwa jelang tanggal 22 mei banyak isu people power yang akan membuat masyarakat cemas. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...