Cacar Monyet Sampai Singapura, Kemenkes Jaga Tanjung Pinang dan Batam

Agatha Olivia Victoria
14 Mei 2019, 18:18
cacar monyet atau monkeypox
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Menteri Kesehatan Nila Djuwita Faried Anfasa Moeloek dalam acara Musrenbangnas 2019 di hotel Shangri - La, Jakarta Pusat (9/5).

Tak hanya dari monyet, cacar ini juga dapat ditularkan dari tupai dan tikus. Gejala cacar monyet mirip dengan penyakit kulit lainnya, yakni demam, nyeri kepala, pembengkakan kelenjar getah bening, dan lain-lain. Dilansir dari laman World Health Organization (WHO), gejala cacar monyet terdiri dari dua fase yaitu fase invasi atau pra-erupsi dan fase erupsi kulit.

Fase invasi terjadi selama lima hari. Gejalanya yaitu demam berkisar 38,5-40,5 derajat Celcius, yang disertai gejala lainnya seperti keringat dingin, menggigil, lemas, nyeri punggung, nyeri otot, sakit kepala, pembesaran kelenjar getah bening terutama pada bagian leher dan rahang.

(Baca: 20 Ribu Dokter dan 20 Juta Pasien 'Online' Terhubung Lewat Alodokter)

Kemudian, fase erupsi kulit terjadi pada satu sampai tiga hari setelah demam mulai berlangsung. Pada fase ini muncul ruam pada kulit, sehingga akan terlihat kemerahan dari bagian wajah hingga seluruh tubuh penderita. Ruam kulit perlahan-lahan akan berubah menjadi bintik berisi air seperti nanah. Jika sembuh, bintik tersebut akan berbekas seperti luka koreng. Cacar monyet membutuhkan waktu inkubasi dari 5-21 hari.

Vaksinasi guna mencegah cacar monyet belum ada di Indonesia. "Ini karna vaksinasi dibuat dari virus penyakit cacar monyet, namun di Indonesia belum ada yang terjangkut penyakit ini," kata Nila. Namun, vaksinasi cacar air disebut efektif menghindarkan tubuh dari cacar monyet sebesar 85%.

Kemenkes menghimbau masyarakat untuk mencegah penularan cacar monyet dengan rajin mencuci tangan. Pemakaian sarung tangan saat menangani hewan yang terinfeksi juga sangat diperlukan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...