Fadli Zon Nilai Jokowi Kerap Blunder sebab Panik Elektabilitas Stagnan

Dimas Jarot Bayu
12 Februari 2019, 14:39
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon
ANTARA FOTO/APRILLIO AKBAR
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menilai blunder yang dilakukan Jokowi disebabkan ia panik karena elektabilitasnya stagnan.

Berdasarkan survei LSI Denny JA, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin di kantong pemilih muslim memang turun 3,2%. Saat ini, elektabilitas pasangan petahana sebesar 49,5%. Pada survei Agustus 2018, perolehan suara Jokowi-Ma'ruf di kalangan pemilih muslim sebesar 52,7%.

Di sisi lain, elektabilitas Prabowo-Sandiaga saat ini meningkat 7,5% dibandingkan dengan Agustus 2018. Elektabilitas pasangan oposisi di kalangan pemilih muslim saat ini sebanyak 35,4%. Pada Agustus 2018, tingkat keterpilihan Prabowo-Sandiaga sebesar 27,9%.

"Mungkin ada yang bisikkan sebagian besar umat muslim sudah tidak mendukung petahana. Maka harus dicari caranya, yakni bebaskan Abu Bakar Baasyir. Ternyata menimbulkan kontroversi," kata Fadli.

Fadli mengatakan, kepanikan Jokowi akan terus berlangsung hingga 17 April 2019. Hal ini akan menjadi tanda-tanda kemenangan bagi Prabowo-Sandiaga.

Untuk itu, dia meminta para pendukung Prabowo-Sandiaga hadir dan aktif dalam ikut memenangkan Prabowo-Sandiaga. "Saya yakin kita berada di garis yang benar, sudah terjadi yang namanya citizen participation, citizen activation," kata dia.

(Baca: Isu Ekonomi dan Blunder Debat Bisa Geser Pemilih Jokowi dan Prabowo)

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...