Sandiaga Kritik Ekspor CPO, Pengusaha Sawit: Kalau Bicara Pakai Data

Michael Reily
15 November 2018, 11:36
sawit
ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

(Baca juga:  Blusukan ke Pasar Anyar Tangerang, Jokowi Sebut Harga Pangan Stabil)

Saratoga Sentra Business merupakan anak perusahaan PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), yang sekitar  672 juta saham atau setara 24,79% saham Saratoga  dimiliki Sandiaga. 

Berdasarkan pengumuman dalam keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (17/10), Sandiaga Uno diketahui kembali menjual saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk dengan total sebanyak 30,10 juta saham dalam dua tahap, yakni 28 juta saham dan 2,1 juta pada pada 8 Oktober. Dengan penjualan saham itu, Sandiaga Uno diperkirakan meraup dana sekitar Rp 113,71 miliar. 

Dalam cuitan balasan di Twitter, Togar meminta Maruli Gultom, selaku Presiden Komisaris Provident Agro bisa turut memberi penjelasan terkait ekspor sawit kepada Sandiaga. 

Dalam cuitannya di Twitter pada Rabu (14/11) Sandiaga menulis ekspor sumber daya alam Indonesia tidak melalui proses pengolahan dan tidak memiliki nilai tambah yang tinggi. "Ini yang harus diubah, kita harus mampu membangun industri pengolahannya," kata dia.

Menurutnya, minyak sawit merupakan industri yang dapat menciptakan lapangan kerja baru di negara kita. Indonesia mampu meguatkan industri berbasis ekspor dan padat karya agar lapangan kerja semakin terbuka.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...