Bekraf Kembali Gelar Docs By The Sea untuk Pendanaan Film Dokumenter

Desy Setyowati
21 Juli 2018, 07:00
Bioskop
Katadata

Satu film dari Vietnam berjudul Future Cries Beneath Our Soul juga mendapat hadiah dari Docs Port Incheon senilai 10 juta won atau Rp 127,3 juta. Lalu, dua film dokumenter dipilih ke IDFA Forum di Belanda. Salah satu di antaranya adalah film Pesantren garapan Indonesia, mendapat deal distribusi sebesar US$ 25 ribu atau Rp 357,5 juta.

Kemudian, satu film dokumenter dipilih ke acara Pitch du Reel di Swiss. "Tahun ini, kami dapat mitra baru. Antusias dari institusi perfilman terkait produk dokumenter maupun individu internasional juga meningkat," kata Ricky.

Tahun ini, 31 proyek dokumenter bakal mengikuti workshop. Sebanyak 15 film dokumenter di antaranya berasal dari Indonesia dan sisanya dari negara lain di Asia Tenggara. Lalu, sebanyak 41 proyek akan dipresentasikan dihadapan investor, yang 10 di antaranya merupakan peserta tahun lalu. "Kami mau memberi kesempatan lagi kepada peserta tahun lalu," ujar Program Director In-Docs Amelia Hapsari.

Ia menyampaikan, acara Docs By The Sea 2018 juga menghadirkan skema pendanaan baru dengan melibatkan perusahaan penyedia layanan transportasi berbasis online, Go-Jek. Melalui unit bisnisnya yakni Go-Studio, Go-Jek bakal menyeleksi 22 film dokumenter untuk didanai. Proyek yang terpilih juga akan didistribusikan melalui layanan Go-Jek yang akan dirilis, Go-Play.

(Baca juga: Gurita Bisnis Go-Jek: Ojek Online, Sistem Pembayaran hingga Jual Galon)

Adapun institusi internasional yang menyatakan akan hadir adalah Tribeca Film Institute dan POV asal Amerika Serikat (AS), Guardian dari Inggris, Al-Jazeera asal Qatar, SBS dari Australia, Ideosource dari Indonesia, Visions du Reel dari Swiss, Dok Leipzig asal Jerman, Asian Network for Documentary dari Korea Selatan (Korsel), NHK dari Jepang, dan Channel News Asia dari Singapura.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...