Lifting Minyak Agustus Turun 2,3 Persen karena Faktor Alamiah

Anggita Rezki Amelia
22 Agustus 2016, 20:31
Rig Minyak
Katadata

Namun, permintaan tersebut masih dikaji oleh SKK Migas.  Sebab, rencana peningkatan produksi itu dapat menimbulkan tambahan biaya investasi. Kebutuhan tambahan biaya itu untuk memodifikasi fasilitas produksinya lantaran bakal melebihi kapasitas terpasang. (Baca: Exxon Usulkan Produksi Blok Cepu 2017 Naik Hingga 200 Ribu Barel)

Sedangkan fasilitas produksi di Blok Cepu hanya 185 ribu bph. “Kalau produksi di atas itu harus dimodifikasi. Ada biaya tambahan,” kata Muliawan.

Untuk meningkatkan produksi, pemerintah harus mengkaji aspek subsurface atau kandungan yang ada di dalam permukaan tanah terlebih dahulu. Pembahasan ini perlu melibatkan beberapa ahli. 

Keputusan meningkatkan produksi ini juga perlu mempertimbangkan penerimaan negara. Apalagi, saat ini harga minyak masih rendah dan skema yang dipakai ExxonMobil di Blok Cepu berbeda yakni Dynamic Sliding Scale berdasarkan harga minyak. (Baca: Dalam 6 Bulan, Realisasi Pengeboran Sumur Migas Minim)

Jadi, jika harga minyak di bawah US$ 45 per barel, maka bagian ExxonMobil akan lebih besar dibandingkan negara. “Jadi kami perlu mempertimbangkan mana yang optimum untuk negara juga. Itu amanahnya,” kata dia.  

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...