Tahun Depan, Pengeboran Dua Blok Migas di Natuna

Anggita Rezki Amelia
22 Juli 2016, 19:05
Rig Minyak
Katadata

Blok East Sokang saat ini dioperatori oleh PT Ekuator Energi Sokang. Potensi yang ada di blok ini yakni 503 MMBO dan gas 2 tcf. Luas wilayahnya 6.585,97 km2.

Ada juga Blok North Sokang. Kontrak blok yang dioperatori North Sokang Energy Ltd ini diteken 2010. Luasnya mencapai 4.117,06 km2 dengan cadangan gas sebesar 54 bcf dan minyak 6.269,15 juta barel. Insentif yang akan diberikan adalah perubahan skema fiskal.

Sementara itu ada dua blok lain yang masih eksplorasi tapi belum masuk program percepatan. Pertama, Blok Gurita yang kontraknya diteken 2011 dan dioperatori oleh Lundin Gurita B.V.

Blok Gurita sebenarnya sudah memenuhi komitmen pasti eksplorasi. Dengan sumber daya 827,32 MMBO dan 4,64 bcf di atas wilayah seluas 5.814,5 km2. (Baca: Blok East Natuna Bisa Produksi Minyak Tiga Tahun Lagi)

Selain Blok Gurita, Lundin juga mengoperatori Blok South Sokang di Natuna. Blok ini diteken 2010. Luasnya 3.714,39 km2, dan sudah memenuhi komitmen pasti eksplorasi dengan sumber daya 187 MMBO dan 1,05 BCF.

Di sisi lain, ada tiga blok yang proses eksplorasinya dihentikan. Pertama, Blok Baronang yang dikelola Lundin Baronang B.V. Kontrak blok ini ditandatangani 2008. Blok ini dikembalikan karena masa eksplorasinya berakhir 2016. Potensinya 210 MMBO. Luasnya 2582,21 kilometer persegi. 

Kedua, Blok Cakalang yang dikelola Lundin Cakalang B.V. Kontrak blok ini ditandatangani 2008 dan masa ekplorasinya berakhir tahun ini. Potensinya 416 MMBO, dengan luas 3370,9 kilometer persegi. 

Ketiga Blok Pari, yang dioperatori Indoreach Exploration Ltd dan masa eksplorasinya habis tahun 2017. Potensinya 118,9 bcf, dengan luas wilayah 3.305,2 km2. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...